TEGAL, Suara Muhammadiyah- Sebagai wujud pengembangan dan promosi sekolah, SMK Muhammadiyah Lebaksiu, Tegal menggalakkan program Gerakan Literasi Sekolah Muhammadiyah (GLS Mu) ke jenjang internasional melalui pembagian Majalah Famuba sebagai kenang-kenangan, serta sosialisasi dalam bidang GLS Mu.
Humas SMK Muhammadiyah Lebaksiu, Hendra Apriyadi menuturkan bahwa program Gerakan Literasi Sekolah merupakan program unggulan SMK Muhammadiyah Lebaksiu, Tegal yang dilaunching pada bulan Oktober 2016 oleh Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah yang membidangi Dikdasmen, Yazid Jamil (alm).
“Waktu itu Pak Yazid (alm) pernah menyampaikan ketika berkunjung di SMK Muhammadiyah lebaksiu untuk terus menanamkan nilai-nilai akhlakul karimah dan berkarakter untuk kemanfaatan melalui GLS Mu dari lokal, nasional, dan internasional,” ungkapnya.
Disampaikan Hendra bahwa program GLS Mu di sekolahnya telah berhasil menciptakan sebuah produk unggulan di bidang jurnalis dan karya sastra berupa cerpen yang dibuat oleh Komunitas Literasi SMK Muhammadiyah Lebaksiu yang tergabung dalam Famuba Menulis melalui dampingan yang dilakukan oleh guru. Ia juga menuturkan bahwa pihaknya terus mengembangkan produk inovasi berupa GLS MU hingga ke berbagai negara seperti Prancis, Thailand, Malaysia, Uzbekistan, dan Singapura.
“Sebagai contoh, kami berikan Majalah Famuba kepada dosen asal Prancis dalam kegiatan pengembangan sekolah di bidang bahasa asing. Kami datangkan langsung dari negara Prancis dan Thailand. Selain itu, Majalah Famuba juga kami berikan kepada para pelajar di negara Uzbekistan yang sedang belajar di Indonesia,” terangnya.
Hendra menambahkan, pihaknya juga melakukan pertemuan bersama kepala sekolah Muhammadiyah dan kepala sekolah Malaysia di Bandung beberapa waktu lalu. Tak hanya itu, sosialisasi Majalah Famuba juga dilakukan oleh kepala sekolah SMK Muhammadiyah Lebaksiu kepada pihak Dongseu University, Korea Selatan.
“Bulan yang lalu, bersama Jaringan Penggerak Sekolah Muhammadiyah di Bandung kami melakukan penandatanganan MoU bersama sekolah di Malaysia. Sedangkan di Korea Selatan melalui kepala Sekolah, Andi Riswandi pada saat penandatanganan kerjasama dengan Dongseu University Korea selatan di Unimus,” ujarnya (MPI PDM Kab Tegal)
