SEMARANG, Suara Muhammadiyah- Sebanyak 27 dokter baru lulusan Program Profesi Dokter Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) mengikuti sumpah dokter yang dilaksanakan pada Sabtu (5/8). Pengambilan sumpah dokter dilakukan oleh Dekan Fakultas Kedokteran (FK) Unimus, Rifki Muslim. Dalam sumpah dokter yang ke-XII ini, Unimus telah berhasil meluluskan 150 dokter yang tersebar di seluruh Indonesia dan di luar negeri.
Hadir dalam kesempatan tersebut Rektor Unimus Masrukhi, salah satu Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Semarang Shofa Chasani, pejabat Dinas Kesehatan Jawa Tengah Arif Setyo Wibowo, serta Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah.
Dalam kesempatan tersebut, Dekan FK Unimus Rifki Muslim menyebutkan bahwa dokter baru harus selalu meningkatkan kompetensi dan ilmunya. Ia menyatakan bahwa FK Unimus juga akan meningkatkan diri lewat target memperoleh akreditasi A pada tahun 2022 serta target membuka program S2 di FK Unimus tahun depan. Dijelaskan bahwa hingga kini ada 83 FK di Indonesia baik dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun Perguruan Tinggi Swasta (PTS). adapun rincian perolehan akreditasi di antaranya 17 FK dengan perolehan akreditasi A, 29 FK dengan perolehan akreditasi B, dan 37 FK dengan akreditasi C. Di antara 83 FK tersebut, 10 di antaranya merupakan Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM).
Rifki menambahkan, pengambilan sumpah dokter ini merupakan momentum yang penting dalam mengawali profesi sebagai dokter. “Sumpah dokter sangat penting mengawali profesi sebagai dokter, sebagai janji pada Tuhan, masyarakat, dan diri sendiri akan bekerja secara profesional dan berakhlak mulia sebagai dokter. Dengan demikian sebagai tenaga medis, dokter tidak akan angkuh, pasien merasa terlindungi dan dihargai serta sebagai sarana menjaga martabat dokter itu sendiri,” pungkasnya (sgi/ Yusri).
