MEDAN, Suara Muhammadiyah – Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) menjalin kerjasama dengan Badan Penelitian dan Pengembangan Pemeritah Provinsi Sumatera Utara (Balitbang Sumut) dan Dewan Riset Daerah Sumatera Utara (DRD Sumut).
Penandatangan tiga institusi itu merupakan bagian dan komitmen ketiganya untuk membangun spirit penelitian dan riset di beberapa kampus di Sumatera Utara. Saat ini Balitbang Pemprov Sumatera Utara dan Dewan Riset Daerah sudah melakukan kerjasama dengan enam perguruan tinggi negeri dan swasta di Medan.
Diharapkan seluruh hasil penelitian dan riset yang dihasilkan akan terintegrasi dalam satu database yang dikelola oleh Balitbang Pemerintah Daerah.
Tiga pejabat yang menandatangani MoU kerjasama adalah Rektor UMSU Agussani, Kepala Balitbang Sumut Effendy Pohan dan Ketua DRD Sumut Harmein Nasution di aula Pascasarjana UMSU, Selasa (14/8).
Dalam sambutannya Agussani mengatakan, dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi dewasa ini tidak cukup hanya sebatas melaksanakan proses pembelajaran klasikal semata, tapi harus ada kejelasan output yang dihasilkannya.
Dari itu, kata Agussani, UMSU berkomitmen untuk maksimal mengimplementasikan Tri Darma Perguruan Tinggi yang salahsatu pilarnya adalah bidang “Penelitian dan pengembangan”.
Ia mengungkapkan, beberapa tahun terakhir ini UMSU telah membuktikan komitmennya, terutama dengan membuat kebijakan konkrit dan pengalokasian dana yang maksimal untuk mendukung pengembangan riset ini.
“Bahkan sesuai amanat Majelis Dikti Litbang PP Muhammadiyah setiap PTM (Perguruan Tinggi Muhammadiyah-red) itu wajib mengalokasikan anggarannya sebesar 5 % untuk penelitian dan pengembangan. Maka dari itu tahun ajaran ini UMSU mengalokasikan 2 milyar rupiah untuk pengembangan riset,” kata Agussani.
Berangkat dari hal inilah, Agussani menegaskan pihaknya sangat membuka diri dan antusias melakukan pelbagai bentuk kerjasama terkait pengembangan riset tersebut, termasuk dengan Balitbang Sumut dan Dewan Riset Daerah Sumut. “Mudah-mudahan dengan jalinan kerjasama ini kita mampu bersinergi untuk membangun semangat bersama mengembangan dunia riset, khususnya di daerah yang kita cintai ini,” katanya.
Sementara itu, Effendy Pohan menyambut baik dan mengapresiasi kerjasama ini. Ia berharap, kedepan kerjasama ini tidak cuma berhenti di atas kertas dan acara serimonial saja. “Tapi juga harus bisa direalisasikan dalam program-program nyata sehingga kontribusinya nantinya dapat langsung diaplikasikan dalam kebijakan daerah dan manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat,” harapnya.
Effendy mengatakan, sejauh ini sudah ada perguruan tinggi yang menjalin kerjasama dengan institusi yang dipimpinnya. “Kita sangat menyadari, keberadaan perguruan tinggi dalam dunia penelitian itu sangat vital dan strategis. Perguruan Tinggi adalah dapurnya dunia riset,” ujar Effendy.
Sedangkan Harmein Nasution mengatakan, bahwa Perguruan Tinggi yang dikelola oleh organisasi Muhammadiyah sudah tidak perlu diragukan kredibilitas dan kualitasnya. Ia mengungkapkan, selama ini keberadaan PTM dalam dunia pendidikan nasional cukup berperan.
“Karena itu, adalah sebuah kehormatan bagi kita bisa menjalin kerjasama ini dan kita optimis akan bisa membawa manfaat bagi kemajuan dunia penelitian di Sumatera Utara,” sebut Harmein.
Dalam acara ini tampak hadir Wakil Rektor I UMSU Muhammad Arifin, Wakil Rektor III Rudianto, Sekretaris Universitas Gunawan, Direktur Pascasarjana Umsu Syaful Bahri dan puluhan civitas akdemika lainnya. (Syaiful Hadi/Rizq)