BLORA, Suara Muhammadiyah – Kreativitas dan semangat guru-guru dan murid-murid SMK Muhammadiyah 1 Blora untuk terus berprestasi dan berinovasi seolah tak pernah redup.
Kali ini siswa-siswa dari sekolah binaan Daihatsu pertama di Indonesia ini melaunching produk terbarunya, yakni “Choco Sivira”, Skin of Vigna Radiata. Produk terbaru ini merupakan inovasi pangan dari jurusan tata boga SMK Muhammadiyah 1 Blora.
Produk ini berupa cookies yang berbahan dasar kulit kacang hijau. Tudung kacang hijau yang telah menjadi taoge, sering cuma dimanfaatkan sebagai pakan ternak atau bahkan dibuang begitu saja. Padahal tudung atau kulit tersebut mengandung zat fosfor dan kalsium yang terbukti bisa mencegah stunting atau gangguan keterlambatan pertumbuhan pada anak-anak.
Tim tata boga SMK Musaba mengolah bahan ini menjadi cemilan berupa cookies yang selain lezat rasanya ternyata juga padat kandungan gizinya.
Produk inovasi pangan kreatif ini merupakan hasil penelitian dari tim KIR SMK Musaba yang bekerjasama dengan jurusan jasa boga. Tim ini terdiri dari Fajar Hidayatur R dari kelas XI Jasa Boga 2 dan Umi Khalsum dari XII Jasa Boga, serta Didik Ali Yahya sebagai guru pembimbing.
“Ide pembuatan produk inovasi pangan ini berasal dari Program Kejurian Jasa Boga. Untuk mengeksekusi ide, kami membutuhkan waktu sekitar 3 minggu. Kami ingin memanfaatkan sesuatu yang tak berguna menjadi produk yang bernilai lebih,” ujar Didik Ali Yahya, guru pembimbing tim Jasa Boga.
Produk Choco Sivira dari SMK Musaba ini juga akan dilombakan dalam kompetisi Bussines Plan, Olympicad V tingkat Jawa Tengah di Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) pada 13-14 Agustus 2018.
Meskipun baru berdiri seumur jagung, Prodi Jasa boga SMK Muhammadiyah 1 Blora telah meraih banyak prestasi. Tahun 2016 yang lalu, berhasil masuk 5 besar tingkat provinsi dalam kompetisi LKS. Tahun 2017 jurusan ini juga sukses membuat nuget dari ulat daun pisang yang viral diberbagai media. (Rofiq Addians/Rizq)