SLEMAN, Suara Muhammadiyah – Setelah tanam raya padi dan deklarasi Jamaah Tani Muhammadiyah (JATAM), Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir, meresmikan Wisma Muhammadiyah Ngloji, Kebonagung, Senin (10/9).
Wisma tersebut merupakan gedung lama dengan arsitektur peninggalan zaman kolonial yang kini menjadi sekretariat bersama Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Minggir, Organiasi Otonom (Ortom), dan LazisMu.
“Gedung ini harus kita rawat bersama, dengan tenaga, pikiran, rejekinya, dan tidak kalah pentingnya dengan ilmu,” ungkap Haedar dalam wejangannya setelah peresmian. “Cabang ini bukan hanya gedungnya, tetapi harus ada kegiatan-kegiatan dakwah Muhammadiyah.”
Menurutnya, Muhammadiyah sebagai gerakan Islam, dakwah, dan tajdid ingin menyebarluaskan dan menunjukkan Islam yang memberi rahmat bagi semesta. “Sehingga menjadi rahmatan lil alamiin, buat diri kita, keluarga kita, termasuk anak-anak kita, sehingga menjadi qurrota a’yun (penyejuk jiwa-red), serta masyarakat sekitar.”
Sehingga, lanjut Haedar, masyarakat dapat merasakan kehadiran Islam, bahkan termasuk mereka yang berbeda agama sekalipun. “Dari gedung dakwah Muhammadiyah ini kita harus membangun ukhuwah kebersamaan dengan seluruh masyarakat, lebih dari itu kita juga harus membina generasi baru kita,” imbuhnya.
Selain itu, Haedar juga meninjau pembangunan Masjid di samping Wisma Ngloji dan menyampaikan akan bantu memperbaiki gedung tersebut. “InsyaAllah PP (akan) merenovasi ini, biarpun ini gedung bersejarah, jangan seperti kuburan, sepi. Ini harus jadi tempat kehidupan, jadikan sebagai pusat pergerakan dakwah Islam yang memberi rahmat bagi lingkungan kita,” pungkasnya.(Riz)