LIMAPULUH KOTA, Suara Muhammadiyah – Pondok Pesantren Modern (PPM) Al-Kautsar Muhammadiyah Limapuluh Kota menerima kunjungan Syekh Muhammad Said dan Syekh Walid Hamdi dari Mesir di Kantor PPM Alkautsar, Rabu, (19/9/2018). Kedatangan dua syekh ini disambut hangat oleh Mudir Ponpes Dafri Harweli dan jajaran staf pengajar.
Kunjungan itu dalam rangka memberikan motivasi dan penguatan keterampilan berbahasa Arab secara baik dan benar untuk para guru bahasa Arab Madrasah dan pondok pesantren se-Kabupaten Limapuluh Kota.
“Alhamdulillah, kami sangat termotivasi dengan adanya kunjungan syekh dari Mesir ini,” ungkap Ustadz Afdhal, Guru Bahasa Arab Di Ponpes Al-Kautsar. Kegiatan ini terlaksana berkat adanya kerjasama antara Pondok Pesantren Al-Kautsar dengan Lembaga Pusat Bahasa IAIN Bukittinggi.
Dafri Harweli, selaku Mudir Pondok Pesantren Al-Kautsar mengatakan kunjungan itu merupakan berkah dan nikmat Allah yang besar bagi Al Kautsar. “Tentunya kami sangat bersyukur dengan adanya kunjungan dua orang syekh dari Mesir, di mana kita bisa belajar dan mendengarkan langsung dari orang Arab asli. Beliau adalah alumni Universitas Al-Azhar Kairo Mesir Jurusan Pendidikan Bahasa Arab, tentu beliau sangat profesional dalam bidang ini,” ungkapnya.
Kasubag TU Kemenag Limapuluh Kota, Ifkar, memberi apresiasi atas terlaksananya kegiatan ini. Semoga bahasa Arab ini bisa menjadi bahasa utama kita di Madrasah dan Pondok Pesantren.
Selama di Ponpes Alkautsar, syekh dari Mesir ini mengisi kajian dua kali. Pertama, Focus Group Discussion (FGD) utk para guru Bahasa Arab Madrasah-madrasah se-Kabupaten Limapuluh Kota. Kedua bertempat di Masjid Al-Kautsar yang diikuti ratusan santri dan jamaah Masjid Al-Kautsar yang baru saja selesai melaksanakan shalat Ashar berjamaah.
Dalam kegiatan ini salah seorang santri Al-Kautsar juga menanyakan bagaimana kiat bisa lancar berbahasa Arab secara aktif dan fasih. Di akhir majelis Syeikh menutup dengan membaca doa dan Mudir PPM Al-Kautsar memberikan cendera mata untuk kedua syekh dari Mesir ini.(RI/Riz)