PURWOKERTO, Suara Muhammadiyah – Dalam program pertukaran pelajar melalui Sistem Pembelajaran Daring (SPADA), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Purwokerto (UMP) melepas 30 mahasiswa Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) ke Universitas Pendidikan Muhammadiyah (UNIMUDA) Sorong Papua Barat sebagai mitra dari program tersebut, Senin (8/10).
Seperti diketahui bahwa program tersebut merupakan hibah dari kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Ristekdikti).dimana nantinya mahasiswa yang mengikuti program tersebut memiliki banyak pengalaman dan wawasan.
Wakil Rektor Bidang Akademik UMP Anjar Nugroho mengatakan, program pertukaran pelajar ini sebagai salah satu bentuk penerapan teknologi dalam pembelajaran, dimana sistem pembalajaran tersebut menggunakan sistem pembelajaran daring. Hal ini juga merupakan kedua kalinya UMP menjalankan program SPADA tersebut
“Ya ini adalah program SPADA atau pertukaran pelajar anatara mahasiswa kami PGSD UMP dengan mahasiswa PGSD Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong,” ungkapnya
Ia juga berharap program yang melibatkan UMP dan UNIMUDA ini mahasiswa dapat memanfaatkan secara maksimal dengan saling bertukar ilmu baik dari segi Budaya dan Istitusi pendidikan.
Sementara itu dekan FKIP UMP Pudiyono memberikan arahan agar nantinya mahasiswa dapat memanfaatkan kesempatan ini. “Saya berharap para mahasiswa bisa menjaga nama baik almamater dan harus lebih banyak memperoleh nilai manfaat dengan model pembelajaran dengan budaya yang berbeda,” kata Pudiyono.
Sekertaris kegiatan Badarudin mengungkapkan UMP mengirim 30 Mahasiswa ke UNIMUDA terhitung 19 September-3 November 2018. Kegiatan SPADA ini juga bukan hanya perkuliahan saja tetapi ada unsur pertukaran budaya, seni dan kuliner.(Tgr/Imad)