SURABAYA, Suara Muhammadiyah-Utusan Khusus Presiden untuk Dialog dan Kerja Sama Antaragama dan Peradaban, Prof Syafiq A Mughni mengatakan, Muhammadiyah memiliki peran dan posisi yang strategis dalam melaksanakan dakwah dan membangun peradaban.
Hal itu dikemukakan saat memberikan ceramah pada Rakornas dan Halaqah Dai Khusus LDK PP Muhammadiyah di kampus Universitas Muhammadiyah Surabaya (14/12/2018). Acara dipandu Faozan Amar, sekretaris LDK PP Muhammmadiyah.
Syafiq menambahkan, beberapa peran yang dilakukan oleh Muhammadiyah.
Pertama, ikut mendorong resolusi konflik, Seperti dalam kasus Muslim Moro dengan Pemerintah Philipina, dialog antara Korea Utara dan Korea selatan.
Kedua, Muhammadiyah aktif dalam berbagai gerakan dalam menangani konflik Palestina dan Israel dengan menawarkan two state solution. Dan proses tersebut masih berlangsung sampai sekarang.
Ketiga, mendorong tata dunia baru yang lebih adil, antara lain dengan mengusulkan penghapusan hak veto khusus, yang menyebabkan ketidakadilan ekonomi, politik, hukum dan sebagainya.
“Agar tercipta peradaban baru yang lebih aman dan damai, benturan harus dihindari, sehingga meminimalisir terjadinya konflik”, ujar Syafiq, yang sebelumnya menjabat sebagai ketua PP Muhammadiyah bidang Hubungan Antaragama dan Peradaban. (FA)
