SINGAPURA, Suara Muhammadiyah – Pesilat Tapak Suci Putera Muhammadiyah (TSPM) Mesir, Ahmad Hamdy Zogby, meraih Juara ke-3 pada ajang World Pencak Silat Championship Singapore 2018, Ahad (16/12).
Kejuaraan ini dihadiri oleh 38 Negara dan digelar pada 13 Desember hingga 18 Desember 2018 di OCBC Arena Hall 1, Singapore Sport Hub. Ahmad Zogby merupakan atlet tunggal yang diutus oleh perwakilan Persatuan Wilayah Silat Mesir (PERWIL 37 EGYPT) mewakili Mesir dalam kejuaraan tersebut.
Ahmad Zogby turun dalam kelas Bebas 83 – 99 kg dan Bertanding mengalahkan Bangladesh, MD Anisur Rahman di arena tiga dan lanjut ke Semi Final melawan atlet Indonesia, Kristian Pamungkas, Setelah bertanding sengit hingga detik akhir; Mesir harus mengalah pada Indonesia 3 : 2.
Pertandingan kelas bebas diakhiri dengan Peraihan juara1 oleh Vietnam, Juara 2 Indonesia, Juara 3 Mesir dan Al jazair. Kejuaraan itu menjadi kejuaraan tingkat dewasa perdana bagi pesilat kelahiran Mesir tersebut dan dipastikan sebagai penyumbang mendali pertama untuk Tim Nasional Pencak Silat Mesir dengan membawa pulang mendali perunggu.
Atlet yang mewakili Tim Nasional Mesir pada kejuaraan di Singapura itu merupakan atlet hasil panutan TSPM Mesir yang berlatih di Pusat Kebudayaan Indonesia – Mesir (PUSKIN KAIRO).
“Awalnya sangat ragu dan kurang precaya diri, namun saya bisa berhasil mengimbangi jalannya perrtandingan, meskipun akhirnya harus mengalah pada Indonesia di semi final. Pertandingan ini sangat memberi pelajaran dan pengalaman yang berarti bagi saya. Kedepannya semoga bisa memberikan mendali emas untuk Tim Nasional Mesir, dan terimakasih untuk TSPM Mesir yang telah berdoa dan mendukung saya,’’ tutur Zogby setelah pertandingan usai.
“Perasaan saya sangat senang dapat bersaing dengan Negara lain dan mendapat juara 3. Sebelumnya pun kami telah mengikuti kejuaan dunia Pencak silat di Bali (2016) dengan mengutus satu atlet dan ini merupakan kejuaraan dunia yang ke- dua kalinya,” kata pelatih Pencak Silat Mesir Roni Irawan.
Kedepannya, Zogby berharap dapat berangkat dengan tim secara lengkap dan mempersiapkan diri lebih matang lagi. “Agar kekurangan kita dalam kejuaraan ini bisa kita perbaiki dan bisa mendapat hasil yang memuaskan,” pungkasnya. (NJ)
