KLATEN, Suara Muhammadiyah – Dalam rangka Milad Muhammadiyah ke-106 Ta’awun Untuk Negeri, Pimpinan Ranting Muhammadiyah Tonggalan, menggelar serangkain acara. Diantaranya jalan sehat untuk umum, lomba mewarnai untuk TK ABA , lomba tahfidz SD, expo produk warga hingga launching TokoMU, Sabtu-Ahad (8-9/12).
TokoMu Tonggalan diresmikan oleh Wakil Ketua Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting (LPCR) Pimpinan Pusat Muhammadiyah Jamaludin Ahmad.
Dalam sambutannya Jamaludin menyambut baik hadirnya TokoMu Ranting Tonggalan yang menjadi pelopor bangkitnya ekonomi di tingkat Ranting. Menurutnya program LPCR PP Muhammadiyah salah satunya membangkitkan ekonomi Cabang dan Ranting seperti yang dilakukan PRM Tonggalan.
Jamal mengungkapkan perlu sinergi memberdayakan cabang dan ranting Muhammadiyah dengan menguatkan bidang ekonomi. Caranya dengan berjejaring, mengembangkan produk lokal, kemandirian, serta gerakan berjamaah.
Mini market TokoMu terletak di Jalan Tapak Doro 21, selatan Gedung lama SD Muhammadiyah Tonggalan Klaten Tengah. Berdiri memenuhi saran Umat Islam dan kususnya Warga Muhammadiyah, juga merupakan program kerja Majelis Ekonomi Muhammadiyah Ranting Tonggalan yang telah ditanfidzkan.
Salah seorang warga, Umi Muslihah bersyukur dengan hadirnya TOKO MU masyarakat di sekitarnya merasakan kemudahan berbelanja. “Apalagi ini milik persyarikatan Islam jadi kami sangat diuntungkan karena belanja saya dapat juga beramal, kami semua berterimakasih kepada Muhammadiyah yang telah mempelopori warung Islam di Klaten ini, Toko MU merupakan warung kita untuk kita,” ungkapnya.
Ketua Pimpinan Ranting Tonggalan Drs Ngadi MPd, didampingi Manager TokoMu Isnan SE dan pelopor TokoMu Ir Ragi Sugiyono, berharap hadirnya TokoMu dapat melancarkan kegiatan persyarikatan, memberikan kesejahteraan pada warga, dan dapat memperdayakan ekonomi .
“Warga Muhammadiyah hurus bangkit membuat produk-produk yang dapat meningkatkan ekonomi dan dapat dijajakan di TokoMU,” imbuh Ngadi.
Selain itu, katanya, Toko MU merupakan media dakwah untuk membantu kekuatan Muhamamdiyah serta dapat membangun tempat ibadah dan membantu dhuafa.
Kegiatan Milad diakhiri dengan kitanan masal pada tanggal 23 Desember 2018. Sambutan masyarakat sangat baik dimana peserta yang mendaftar dua kali lipat melebihi yang ditarjetkan oleh PRM Tonggalan.(Ragil)