BLORA, Suara Muhammadiyah – Muhammadiyah Disaster Managemen Center (MDMC) Blora, Lazismu PCM Blora, bekerjasama dengan RS PKU Muhammadiyah Blora dan RS PKU Muhammadiyah Cepu kembali mengadakan kegiatan pengobatan gratis di TK ABA 5 Kradenan, Dusun Mulyorejo, Desa Sumber, Kradenan, Blora. Acara ini juga mendapat dukungan penuh dari MDMC Kradenan, PCM Kradenan, Arsumpala dan PT Sumber Pertindo Perkasa.
“Kali ini merupakan baksos terjauh yang kami laksanakan, untuk baksos hari ini kami menerjunkan 5 dokter, 21 perawat dan 3 bidan. Selain itu kami juga mendapatkan bantuan beberapa tenaga medis dari RS PKU Muhammadiyah Cepu. Bersyukur sekali bisa bersilaturahmi di Blora selatan,” ungkap Dokter Arif Tajally Adiyatma, direktur RS PKU Muhammadiyah Blora yang turut hadir, Sabtu (5/1).
Ratusan warga Mulyorejo, Tawangrejo, dan sekitar Desa Sumber turut menghadiri acara ini. Masyarakat yang didominasi golongan tua ini sudah mengantri sejak pagi. Jalidin (53) warga Dusun Mulyorejo yang turut berobat mengaku senang. “Senang sekali mas, bisa ikut berobat. Saya tadi cek gula darah, asam urat dan kolestrol. Biasanya bayar mahal, ini gratisan”, ungkap Jalidin.
Pengobatan gratis ini merupakan bagian dari kegiatan filantropi, kemanusiaan, yang terus dijalankan MDMC. Dana pengobatan gratis ini dari MDMC Blora yang bekerjasama dengan RS PKU Muhammadiyah Blora, serta bantuan dari dana Lazismu PCM Kota Blora. “Semua dana pengobatan ini dari Muhammadiyah, kami ingin terus mengabdi pada umat. Mereka yang merasakan pengabdian kami, bukan hanya warga Muhammadiyah atau Islam saja, tetapi juga semua golongan tanpa memandang SARA,” ungkap Syam Anggoro Apt, MKes, Ketua MDMC Blora.
MDMC merupakan lembaga Penanggulangan Bencana Muhammadiyah. Tahun 2018 lalu, Dua kementrian yakni Kementrian Kesehatan dan Kementrian Dalam Negeri mengganjarnya sebagai ormas terbaik dalam penanggulangan bencana.
Di Blora, kiprahnya tak perlu diragukan. Saat ada banjir, orang hilang, kebakaran, kekeringan dan beragam bencana yang lain, MDMC selalu menurunkan tim terbaiknya untuk mengabdi pada kemanusiaan. (Rofiq Addiansyah)