YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Sepulang sekolah siswa kelas empat SD Muhammadiyah Miliran Yogyakarta, Mahmudamara Bittaqwa, mendapati kantong plastik hitam dekat pemakaman samping sekolahnya (15/1).
Sebuah kantong plastik yang setelah ia buka ternyata berisi barang-barang berharga, mulai dari uang tunai, hand phone, beberapa kartu termasuk kartu identitas.
Huda – panggilan akrabnya disekolah – segera sadar bahwa pastilah ada orang yang merasa kehilangan dengan barang yang ia temukan itu. Sebagai seorang siswa sekolah dasar, tentulah satu-satunya pilihan terbaik yang dapat ia lakukan adalah segera pulang dan melaporkan pada orang tua dirumah.
Bermodal kartu identitas yang ikut tertinggal itu, Huda meminta orang tuanya agar dapat segera menghubungi si pemilik yang ternyata adalah orangtua dari teman sekelasnya.
Segera setelah dapat dihubungi, barang-barang yang sempat hilang itupun kembali dengan utuh pada pemiliknya.
Atas tindakan percontohannya ini, Ani Sulisyaningsih sebagai kepala sekolah dihadapan seluruh murid memberikan piagam penghargaan kepada Huda sebagai Duta Kejujuran SD Muhammadiyah Miliran.
“Kami semua bangga dan kami belajar meneladani atas kejujuran, sikap kebaikan Huda dan keluarga,” kata Ani. (Ilham)