GOWA, Suara Muhammadiyah – Inna lillahi wa innaa ilaihi rajiun, kabar duka datang dari keluarga besar Pimpinan Wilayah Sulawesi Selatan. Salah satu aktivisnya, Irianto Sulaiman, meninggal dunia, Rabu (10/7) malam.
Ustadz Anto Eman, sebagaimana biasa beliau disapa, selain dikenal sebagai aktivis Hizbul Wathan juga merupakan Sekretaris Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting (LPCR) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan.
Dalam gerak dakwah persyarikatan Ustadz Anto Eman telah aktif di Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Pemuda Muhammadiyah, Hizbul Wathan, dan pernah menjadi Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Makassar.
Selain itu Ustadz Anto Eman juga berkarir sebagai ASN Departemen Agama di Kantor Urusan Agama (KUA) Mamajang Makassar, dan ditugaskan ke Tana Toraja sebagai Kaur TU Man Tana Toraja sejak Oktober 2018.
Wakil Ketua LPCR PP Muhammadiyah Muhammad Jamaludin Ahmad turut berduka atas berpulangnya Ustadz Anto Eman. Menurutnya, dalam dunia perkaderan sejak di IPM hingga menjadi ASN, Ustadz Anto Eman sangat aktif menyiapkan calon-calon kader masa depan persyarikatan Muhammadiyah bahkan sampai di luar Sulawesi Selatan.
Semoga Ustadz Anto Eman khusnul khatimah dan berlimpah maghfirah serta rahmat Allah. (Riz)