Yudisium STKIP MPL, Calon Sarjana Siap Mengabdi di Masyarakat

Yudisium STKIP MPL, Calon Sarjana Siap Mengabdi di Masyarakat

Yudisium periode kedua (Dok STKIP MPL)

PRINGSEWU, Suara Muhammadiyah – Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Muhammadiyah Pringsewu Lampung (STKIP MPL) menggelar   yudisium periode II 2019 yang dilaksanakan di aula Kampus STKIP Muhammadiyah Pringsewu Lampung, Rabu (21/8). Dalam yudisium periode 2 tahun akademik 2018-2019 terdapat 140 Peserta, terdiri dari: 22 Peserta dari prodi Bimbingan Konseling, 22 Peserta dari Prodi Matematika, 67 Peserta dari Prodi Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, dan 29 Peserta dari Prodi Pendidikan Bahasa Inggris.

Drs H A Rahman MM MPd selaku Ketua STKIP MPL dalam kesempatan tersebut mengumumkan serta menyerahkan penghargaan kepada mahasiswa dengan perolehan Indeks Prestasi Kumulatif terbaik, diantaranya; Tia Mita Maulana  dengan perolehan IPK 3.92 (Dengan Pujian) dari Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia. mahasiswi yang akrab disapa Tia tersebut  merupakan putri dari pasangan Mifta Hudin Azis dan  Rosnawati yang berasal dari Poncowarno, Lampung Tengah.

Peraih IPK terbaik tersebut mengungkapkan bahwa selama menjadi mahasiswa di STKIP MPL, ia merasa ada berbagai hal yang ia rasakan di dalam dunia perkuliahan. Manurut Tia, perkuliahan adalah tempat dimana mahasiswa-mahasiswa ditempa untuk siap terjun di dunia kehidupan yang berbeda antar teori diruang kuliah dan praktik di lapangan.

Tia menambahkan, baginya STKIP MPL telah ia anggap sebagai rumah yang besar dalam  perubahan di berbagai aspek dalam kehidupannya. Hal tersebut menurutnya karena para pendidik di STKIP MPL telah mumpuni di bidangnnya masing-masing. Tak hanya itu, ia juga merasakan eratnya kekeluargaan di antara civitas akademika STKIP MPL, yang belum tentu ditemukan di kampus lain.

“Moto saya mengutip dari sebuah ungkapan dari Imam Syafii yang juga barangkali dapat bermanfaat untuk adik-adik yang sedang berjuang, yakni ‘Jika kamu tidak tahan merasakan perihnya belajar, maka kamu harus siap menahan perihnya kebodohan’.” Ungkap Tia tentang motivasinya.

Selain Tia, terdapat mahasiswa-mahasiswa lain yang mendapatkan predikat IPK terbaik di setiap prodi masing-masing, diantaranya; Nadya Qourina Alamanda dari Prodi Bimbingan dan Konseling dengan perolehan IPK 3.67, kemudian yakni Lidia Untari Purnaningrum dari Prodi Matematika dengan perolehan IPK 3.87 serta Ayu Gistia Sakila dari Prodi Bahasa inggris dengan perolehan  IPK 3.83. Tak hanya itu dalam kesempata tersebut itu pula, diumumkan lulusan termuda oleh Fresiyana Nositasari dengan usia 21 Tahun 6  Bulan 12 Hari dari Program Studi Matematika. Sementara untuk Lulusan  tertua oleh Maya Zulfa dengan usia  38 Tahun 4 Bulan 5 hari, dari Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris.

“Kepada para Peserta Yudisium periode II untuk senantiasa menjaga nama baik almamater dengan menjadi bagian dari masyarakat yang berkemajuan.” Papar Drs H A Rahman MM MPd saat sambutannya

Ia menambahkan bahwa lulusan STKIP MPL  harus punya ciri khusus yakni menjadi alumni yang unggul dan Islami serta siap mengabdi kepada masyarakat, bangsa dan agama  setelah nantinnya para sarjana ini direncanakan mengikuti wisuda pada September mendatang.(eko sancaka/dnx)

Exit mobile version