PEKANBARU, Suara Muhammadiyah – Gubernur Riau Drs Syamsuar MSi melepas Kontingen Tapak Suci Riau menuju Kejuaraan Dunia Tapak Suci Pertama yang akan berlangsung di Solo-Jawa Tengah pada 30 Agustus hingga 5 September 2019. Pelepasan kontingen dilaksanakan di Aula Gedung KH. Ahmad Dahlan Kampus Utama Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) Jalan Tuanku Tambusai, Pekanbaru.
Dalam kesempatan itu Gubernur Syamsuar berpesan kepada kontingen Tapak Suci Riau agar bisa mempersembahkan yang terbaik bagi Provinsi Riau. “Yang penting bagi para Atlet adalah usaha maksimal, apa-apa yang diajarkan oleh pendekar sebelum berangkat, agar diikuti, dengan demikian hasilnya pun diharapkan bisa baik,” tutur Syamsuar, Senin (26/8).
Gubri juga mengingatkan kepada Altet untuk bisa menjaga kesehatan, dan bisa berdisipilin sesuai dengan yang diberlakukan oleh pendamping atau pendekar-pendekar dalam tim Tapak Suci Riau. “Mudah-mudahan tim Tapak Suci Riau bisa meraih hasil maksimal dan membanggakan Provinsi Riau,” ungkapnya.
Ketua Pimpinan Wilayah Tapak suci Riau Pendekar utama Aldia Witra SE MIKom mengatakan, dengan pengalaman selalu meraih juara umum Tiga dalam beberapa kejuaraan yang diikuti Tapak Suci Riau, maka dalam Kejuaraan Dunia yang digelar 30 Agustus hingga 5 September 2019 mendatang tersebut, pihaknya menargetkan minimal bisa meraih juara umum tiga.
“Target kita juara umum tiga, ini mengacu pada beberapa kejuaraan yang kita ikuti beberapa waktu lalu yakni di Yogjakarta, Solo dan Malang, tim Tapak Suci Riau selalu meraih juara umum tiga,” sebutnya.
Aldia berharap dengan persiapan yang telah jauh-jauh hari dilakukan, berkekuatan kekuatan 33 Atlet, Atlet-Alet Pencak Silat Tapak Suci Riau akan mampu memenuhi target dalam kejuaraan yang diikuti 35 Provinsi dan 14 negara dunia tersebut.
“Tapak Suci Riau dalam 20 tahun terakhir selalu berjaya dalam berbagai kejuaraan. Tahun lalu dari Riau mengirimkan saru orang atletnya untuk mengikuti kejuaraan internasional di Belgia dan Indonesia pada saat itu meraih juara umum. Kita harus selalu optimis, doa dan dukungan dari Gubernur Riau khususnya akan semakin menambah semangat kami untuk mempersembahkan yang terbaik buat Provinsi Riau,” ungkap Aldia.
Rektor Umri Dr Mubarak selaku ketua panitia menyatakan kesiapannya untuk mendukung Kontingen Tapak Suci Riau untuk mensukseskan kejuaraan dan siap mewujudkan taget meraih juara umum tiga.
“Bersama tim kontingen Tapak Suci Riau, kita siap mensukseskan kejuaraan ini juga siap mewujudkan target juara umum tiga sebagaimana disampaikan Pimwil Tapak Suci Riau Pendekar Utama Aldia Witra” ujar Mubarak.
Komitmen dukungan itu diwujudkan dalam pelaksanaan Training Center (TC) Full di kampus Utama Umri yang sudah berjalan selama sebulan hingga keberangkatan pada 29 Agustus mendatang. Mubarak juga menyebut bahwa Tapak Suci merupakan salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di kampusnya.
“Alhamdulillah, selama satu bulan ini para atlet yang akan bertanding telah melaksanakan Training Center Full di Kampus kita ini dengan berlatih di pagi dan juga malam hari. Tapak Suci di Kampus kita adalah salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan untuk masa-masa yang akan datang saya bertekad menjadikan Umri sebagai pusat latihan Tapak Suci di Riau” pungkas Mubarak.
Sementara itu Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Riau yang disampaikan oleh HM Nazir, berpesan agar para Atlet Riau bisa berjuang maksimal dan menjaga kesehatan. “Terutama dalam menyantap makanan, karena saudara berada dinegeri orang, tentu makanan yang akan dikonsumsi harus menyesuaikan dengan daerah tempat berlaga,” ujarnya mengingatkan. (Riz)