KUALA LUMPUR, Suara Muhammadiyah– Bertempat di Bamboo Resort, Kuala Langat, Selàngor, Malaysia, warga dan simpatisan Muhammadiyah yang ada di seputar Lembah Klang Selangor dan Kuala Lumpur sejak pagi hari berkumpul untuk mengikuti kegiatan peringatan Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-74.
Program rutin tahunan yang diinisiasi bersama oleh Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM), Pimpinan Cabang Istimewa Aisyiyah (PCIA) dan Pimpinan Cabang Istimewa Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Malaysia (PCI IMM) ini diikuti oleh simpatisan persyarikatan dan warga serta kader Muhammadiyah yang tergabung dalam 6 Pimpinan Ranting Istimewa Muhammadiyah (PRIM) dan 5 Ranting Aisyiyah (PRIA) yaitu; Kampung Baru, Klang Lama, Kepong, Pandan, Sungai Way dan Ampang, ditambah dari unsur jajaran Pimpinan Cabang Muhammadiyah dan Mahasiswa yang ada di Malaysia.
Kegiatan kebersamaan warga Muhammadiyah yang diselenggarakan di tempat wisata ini dimulai dengan melaksanaan Upacara Bendera Merah Putih yang dikomandani oleh Muhammad Sidqi, kader Mahasiswa Muhammadiyah S1 Usuluddin asal Lamongan yang sedang menuntut ilmu di International Islamic University Malaysia.
Inspektur upacara dipimpin langsung oleh Ketua Umum PCIM Dr Sonny Zulhuda. Dalam amanatnya, dosen muda Fakultas Hukum Universitas Islam Antarabangsa Malaysia itu berpesan kepada semua yang hadir untuk senantiasa mengingat jasa para pahlawan kita yang notabenenya adalah para tokoh umat Islam pada masanya.
“Muhammadiyah mempunyai peran yang sangat besar dalam memerdekaan bangsa Indonesia dari penjajahan oleh karenanya sudah wajar warga Muhammadiyah juga harus terus berperan dalam mengisi dan membangun bangsa ini menuju cita-cita yang diidamkan para pendiri bangsa,” ujar Sonny.
Sedangkan acara peringatan HUT RI yang dikemas dalam suasana Family Gathering ini diisi dengan berbagai lomba antar anak-anak, warga Muhammadiyah, Aisyiyah, masing-masing PRIM dan PRIA. Adapun mata lomba yang dilagakan adalah lomba-lomba yang sebagaimana biasa dilaksanakan di tanah air, seperti makan krupuk, membuat rujak, balap karung, lari sarung, cari duit dalam tepung, tarik tambang, lari balon berpasangan, dan pesan berantai.
Acara kali ini turut dihadiri oleh Ibu Nofri Hartini Tanius, anggota Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Aisyiyah Yogyakarta dan keluarga salah seorang aktifis Muhammadiyah dari Negeri Sembilan, bapak Yutiman yang sudah lama menetap di Malaysia.
“Ramai sangat anggota Muhammadiyah kat ke-el sini, saya dan keluarga rasa seronok lah ikut program macam ni. Lain waktu PCIM dan PCIA boleh lah saya jemput buat program dekat Bahau, Negeri Sembilan tempat kami,” tutur sosok Yutimah yang punya banyak kerabat di Padang.
Sementara itu Ibu Nofri dari PP ‘Aisyiyah mengaku sangat senang dan bangga bisa menyaksikan dan merasakan langsung kemeriahan dan kekeluargaan warga Muhammadiyah di Malaysia.
Tepat pada pukul 16.00 sore, acara diakhiri dengan terlebih dahulu disemarakkan dengang lomba favorit para kader pesyarikatan di Malaysia, yaitu lomba membuat rujak buah antar Pimpinan Ranting dan Pimpinan Cabang. Lomba yang refleksikan keberagaman dan kebersamaan warga persyarikatan yang bersatu serta bersemangat dalam bermuhammadiyah. (Sulton Kml)
