ANKARA, Suara Muhammadiyah – Di tengah-tengah mengikuti rombongan Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Dr Haedar Nashir ke Turki, Suara Muhammadiyah melakukan soft launching SM Corner cabang Internasional.
Kegiatan Soft Launching ini dilaksanakan di sela-sela kegiatan Haedar Nashir dalam temu dan dialog warga Indonesia Turki dengan Haedar Nashir di gedung Turkiye Diyanet Vakfi, Ankara, Turki, pada Senin (25/11).
Usai pelaksanaan kegiatan dialog warga tersebut, Suara Muhammadiyah yang diwakili oleh Direktur SM Deni Asyari bersama Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah Turki, yang diwakili oleh Ketua PCIM Nobel menandatangani MoU pembukaan SM Corner Cabang Turki.
Ikut menyaksikan dalam softlaunching tersebut, Ketua Umum PP Muhammadiyah dan Duta Besar Indonesia untuk Turki. Dalam sambutannya, Ketua PCIM Turki menyambut baik soft launching SM Corner Cabang Turki ini.
Menurutnya, melalui SM Corner cabang Turki, PCIM bisa berkolaborasi dengan Suara Muhammadiyah dalam mengelola potensi dan Sumber Daya yang ada di lingkungan PCIM maupun Turki.
“Kami sangat senang dan apresiasi atas pembukaan SM Corner Cabang Turki ini. Sebab melalui SM Corner ini, nanti akan kita kembangkan berbagai usaha yang potensial bagi Muhammadiyah di Turki maupun di Indonesia,” ungkapnya.
Senada dengan itu, Deni Asyari berterimakasih atas kesempatan untuk membuka cabang SM Corner ke-3 untuk luar negeri ini. Melalui SM Corner ini, akan dikelola berbagai usaha ke depannya. Salahsatunya menurut Deni atas, penerjamahaan buku-buku Islam dan Muhammadiyah ke dala bahass Turki. Disamping itu, juga akan dikembangkan usaha Tour & Travel melalui jaringan PCIM yang ada di Turki.
“Alhamdulillah, kita bisa terus berikhtiar membuka cabang SM Corner Internasional yang ke 3. Memang PCIM Turki adalah salahsatu target bagi pengembangan jaringan SM Corner diluar negeri. Karena selain kita bisa menerjemahkan berbagai buku, serta memasarkan berbagai produk Muhammadiyah di Turki, juga kami bisa manfaatkan usaha SM Tour & Travel melalui PCIM Turki”, ungkap Deni.
Sebagai proses pertama kemitraan ini, PCIM dan Suara Muhammadiyah menerjemahkan buku “Memahami Ideologi Muhammadiyah” karya Haedar Nashir dalam bahasa Turki. Dan penerjemahan ini, akan terus dilanjutkan untuk beberapa produk buku yang lainnya.
Dalam kesempan tersebut, Deni juga menyerahkan cendramata kepada Duta Besar Indonesia untuk Turki, Lalu Muhammad Iqbal, berupa buku “Seabad Suara Muhammmadiyah”, yang baru saja diluncurkan tanggal 17 November 2019 di Yogyakarta. (Red)
