PESISIR SELATAN, Suara Muhammadiyah – Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sumatera Barat, menggelar Musyawarah Wilayah (Musywil) ke-XVI di Painan Convention Center, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumbar, Jumat (20/12).
Dalam acara tersebut, dihadiri Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Rektor UMSB Riki Saputra, Ketua PW Muhammadiyah Sumbar Dr Shofwan Karim, Kadis Pendidikan Adib Alfikri dan Bupati Pessel, Hendra Joni, Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Sunanto, senior PWPM Sumbar serta kader pemuda Muhammadiyah se-Sumbar serta hadir juga PDM Merangin.
Dalam sambutannya, Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno menyampaikan ucapan selamat, serta harapannya kepada Pemuda Muhammadiyah, atas terselenggaranya acara Musywil Pemuda Muhammadiyah tersebut.
“Kami ucapkan selamat bermusyawarah Pemuda Muhammadiyah, harapan kami Musyawarah Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sumbar kali ini dapat melahirkan keputusan-keputusan strategis untuk gerakan Pemuda Muhammadiyah, agar dapat lebih berkontribusi lagi bagi pembangunan Sumbar,” ujar Irwan
Menurut Irwan, peran pemuda dalam keberlangsungan pembangunan di Sumbar sangatlah penting. Maka dari itu, antara Pemuda dan Pemerintah Daerah harus sinergi dalam melaksanakan setiap agenda pembangunan.
“Ini kegiatan yang luar biasa, semua pemuda Sumbar berkumpul disini. Kedepan harapan kita, melalui kegiatan ini, peran pemuda dalam pembangunan harus lebih kongkrit lagi. Mengingat peran pemuda sangatlah penting dalam pembangunan. Antara pemerintah dan pemuda harus sinergi. Untuk memajukan Sumbar,” ungkap Irwan.
Bupati Pessel, Hendra Joni mengatakan semoga pelaksanaan acara ini terlaksana dengan baik dan berjalan lancar, Pemuda Muhammadiyah Pessel sudah melakukan komunikasi intens dengan bupati dengan sangat baik.
“Semoga kepemimpinan kedepan dan formatur yang akan mengisi kepemimpinan di PW Pemuda Muhammadiyah dapat melaksanakan tugas dengan baik serta memajukan Pemuda Muhammadiyah yang ada di Sumbar ke depan,” pesan Hendra Joni
“Saya kader Muhammadiyah apapun dilaksanakan Muhammadiyah di Pessel saya setuju 100 persen. Mau ke Kawasan Mandeh semua kader Muhammadiyah gratis dan makan gratis asalkan telpon saya,” tutur Ketua DPW Nasdem tersebut.
Ketua PWPM Sumbar, Muhayatul mengatakan Pessel menjadi tuan rumah Musywil bukan karena saya berkampung di Pessel, melainkan karena Pessel sudah menjalani verivikasi yang paling siap untuk menjadi tuan rumah Musywil.
Menurutnya Musywil tak sekedar pemilihan ketua tetapi pemilihan pemimpin pemuda Sumatera Barat khususnya warga Muhammadiyah. “Arti penting Musywil menjadi ajang konsolidasi dan silaturahim kader ortom Ormas Islam terbesar di Sumbar ini,” tutur Muhayatul.
Apalagi di Musywil Pemuda Muhammadiyah tidak mengenal pemiliihan votting melainkan melalui sistem formatur. ” Musywil untuk memilih formatur selanjutnya untuk menentukan ketua, formaturlah yang melakukan musyawarah, sehingga itu Muswil tidak mengenal perpecahan apalagi sampai berdarah-darah,” kata Muhayatul.
“Mari bermusyawarah jadikan arena ini untuk pencerdasan diri kader amar makruf nahi mungkar. Ingat di pundak kita anak muda Muhammadiyah bergayut setumpuk harapan untuk mewujudkan Sumbar unggul dan berkemajuan,” tutup Muhayatul
Katanya, Pemuda Muhammadiyah bergerak pada ranah mengembirakan dakwah menjadi tnaggung jawab kader pemuda Muhammadiyah. “Saya ingatkan kader pemuda jangan alergi dengan politik, jadikan politik sebagai ladang dakwah,” ujarnya.
Ia juga berpesan kepada kader muda Muhammadiyah untuk terus memasifkan gerakan Muhammadiyah serta tertib dalam berorganisasi.
Selain itu dibuka secara resmi okeh ketua PP Pemuda Muhammadiyah, Gubernur dan Kadis Pendidikan.
Ketum PWM Sumbar, Shofwan Karim berpolitiklah dengan santun untuk Sumbar berkemajuan, Musywil evaluasi satu periode kepemimpinan selanjutnya, evaluasi program rekomendasi internal ekternal dan multi lateral.
Shofwan Karim berpesan untuk tetap menjaga nama baik Muhammadiyah Sumbar, dan berharap semoga kegiatan berjalan dengan lancar. “Sukses dan kembali membawa hasil yang menggembirakan khususnya bagi Muhammadiyah Sumbar,” katanya.
Ketua PDPM Sumbar, Mardianton mengucapkan terima kasih kepada Bupati Pessel yang telah memberikan support yang luar biasa. “Inilah kabupaten Pessel dengan jembatan akar, pantai carocok dan kawasan Mandeh, yang menjadi kebanggan tersendiri,” tutup Mardianton. (RI/Riz)