Permusyawaratan dan Ketua (Umum) Muhammadiyah dari Masa ke Masa

Permusyawaratan

Muktamar Muhammadiyah ke-47 di Makassar

Sejak berdirinya 1912 hingga 2015 persyarikatan Muhammadiyah telah melakukan permusyawaratan pimpinan tingkat pusat atau nasional sebanyak 47 kali dan di tahun 2020 agenda besar tersebut akan kembali terlaksana yaitu Muktamar ke-48 di Surakarta pada tanggal 1 – 5 Juli. Pada tahun 1912 sampai dengan 1925 permusyawaratan pimpinan tingkat nasional itu disebut dengan istilah Rapat Tahunan yang diselenggarakan setiap tahun (Rapat Tahunan ke 1 – 14).

Tahun berikutnya 1926 sampai 1941 istilah tersebut berubah dengan nama Kongres Tahunan (Kongres ke 15 – 30). Di masa pendudukan Jepang pada tahun 1944 permusyawaratan Muhammadiyah yang pada waktu itu berlangsung di Yogyakarta diberi nama Muktamar Darurat.

Tahun 1946 diselenggarakan Silaturahmi se-Jawa. Tahun 1950 diselenggarakan kembali permusyawaratan nasional dengan Muktamar ke-31. Sampai Muktamar ke-40 (1978) permusyawaratan ini diselenggarakan dalam selang waktu tiga tahunan. Mulai Muktamar ke-41 (1985) sampai terakhir Muktamar ke-47 (2015) di Yogyakarta muktamar diselenggarakan dalam selang waktu lima tahunan.

Permusyawaratan dan Ketua Umum Muhammadiyah

Berikut daftar permusyawaratan dan Ketua (Umum) Pimpinan Pusat Muhammadiyah dari masa ke masa:

No Permusyawaratan Tempat Tahun Ketua
1 Rapat Tahun ke-1 Yogyakarta 1912 KH. Ahmad Dahlan
2 Rapat Tahun ke-2 Yogyakarta 1913 KH. Ahmad Dahlan
3 Rapat Tahun ke-3 Yogyakarta 1914 KH. Ahmad Dahlan
4 Rapat Tahun ke-4 Yogyakarta 1915 KH. Ahmad Dahlan
5 Rapat Tahun ke-5 Yogyakarta 1916 KH. Ahmad Dahlan
6 Rapat Tahun ke-6 Yogyakarta 1917 KH. Ahmad Dahlan
7 Rapat Tahun ke-7 Yogyakarta 1918 KH. Ahmad Dahlan
8 Rapat Tahun ke-8 Yogyakarta 1919 KH. Ahmad Dahlan
9 Rapat Tahun ke-9 Yogyakarta 1920 KH. Ahmad Dahlan
10 Rapat Tahun ke-10 Yogyakarta 1921 KH. Ahmad Dahlan
11 Rapat Tahun ke-11 Yogyakarta 1922 KH. Ahmad Dahlan
12 Rapat Tahun ke-12 Yogyakarta 1923 KH. Ibrahim
13 Rapat Tahun ke-13 Yogyakarta 1924 KH. Ibrahim
14 Rapat Tahun ke-14 Yogyakarta 1925 KH. Ibrahim
15 Kongres Tahunan ke-15 Surabaya 1926 KH. Ibrahim
16 Kongres Tahunan ke-16 Pekalongan 1927 KH. Ibrahim
17 Kongres Tahunan ke-17 Yogyakarta 1928 KH. Ibrahim
18 Kongres Tahunan ke-18 Surakarta 1929 KH. Ibrahim
19 Kongres Tahunan ke-19 Minangkabau 1930 KH. Ibrahim
20 Kongres Tahunan ke-20 Yogyakarta 1931 KH. Ibrahim
21 Kongres Tahunan ke-21 Makassar 1932 KH. Ibrahim
22 Kongres Tahunan ke-22 Semarang 1933 KH. Ibrahim
23 Kongres Tahunan ke-23 Yogyakarta 1934 KH. Hisyam
24 Kongres Tahunan ke-24 Banjarmasin 1935 KH. Hisyam
25 Kongres Tahunan ke-25 Jakarta 1936 KH. Hisyam
26 Kongres Tahunan ke-26 Yogyakarta 1937 KH. Mas Mansyur
27 Kongres Tahunan ke-27 Malang 1938 KH. Mas Mansyur
28 Kongres Tahunan ke-28 Medan 1939 KH. Mas Mansyur
29 Kongres Tahunan ke-29 Yogyakarta 1940 KH. Mas Mansyur
30 Kongres Tahunan ke-30 Purwokerto 1941 KH. Mas Mansyur
31 Muktamar Darurat Yogyakarta 1944 Ki Bagus Hadikusuma
32 Silaturrahmi se-Jawa Yogyakarta 1946 Ki Bagus Hadikusuma
33 Muktamar ke-31 Yogyakarta 1950 Ki Bagus Hadikusuma
34 Muktamar ke-32 Purwokerto 1953 Ki Bagus Hadikusuma
35 Muktamar ke-33 Yogyakarta 1956 Buya AR Sutan Mansur
36 Muktamar ke-34 Palembang 1959 H. M. Yunus Anis
37 Muktamar ke-35 Jakarta 1962 KH. Ahmad Badawi
38 Muktamar ke-36 Bandung 1965 KH. Ahmad Badawi
39 Muktamar ke-37 Yogyakarta 1968 KH. Faqih Usman
40 Muktamar ke-38 Ujung Pandang 1971 KH. AR Fachruddin
41 Muktamar ke-39 Padang 1974 KH. AR Fachruddin
42 Muktamar ke-40 Surabaya 1978 KH. AR Fachruddin
43 Muktamar ke-41 Surakarta 1985 KH. AR Fachruddin
44 Muktamar ke-42 Yogyakarta 1990 KHA. Azhar Basyir, MA
45 Muktamar ke-43 Banda Aceh 1995 Prof. Dr. H. M. Amien Rais
46 Muktamar ke-44 Jakarta 2000 Prof. Dr. H. A. Syafii Maarif
47 Muktamar ke-45 Malang 2005 Prof. Dr. H. M. Din Syamsuddin
48 Muktamar ke-46 Yogyakarta 2010 Prof. Dr. H. M. Din Syamsuddin
49 Muktamar ke-47 Makassar 2015 Prof Dr H Haedar Nashir, MSi

(diko)

Exit mobile version