KARANGANYAR, Suara Muhammadiyah – Perkembangan Suara Muhammadiyah Corner ( SM Corner ) yang sudah diresmikan di berbagai daerah, menarik perhatian Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PD NA ) Karanganyar, Jawa Tengah untuk memanfaatkan peluang bisnis tersebut.
Berbekal modal nekat dan memanfaatkan peluang yang dimiliki, PD NA Karanganyar mengambil kesempatan untuk mengelola di bawah manajemen keorganisasiannya. Sehingga, dalam waktu yang relatif singkat, PD NA, bisa meresmikan outlet SM Corner yang ke 53 pada Hari Sabtu, 18/01, bertempat, komplek Pendidikan Muhammadiyah Karanganyar.
Dalam sambutannya, Ketua PD NA,
Sartini mengungkapkan, ada 3 alasan kenapa NA membuka SM Corner, pertama konsep bisnis yang ditawarkan sangat jelas dan menguntungkan bagi persyarikatan. Kedua memiliki peluang bisnis yang sangat prospektif, ketiga modal nekat untuk melakukan eksekusi atas keputusan usaha ini.
Sementara Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Karanganyar, Muh Samsuri, mengapresiasi atas keputusan NA untuk mengambil peluang bisnis tersebut. ” kami sangat apresiasi dan bangga apa yang telah dijalankan oleh NA. Sebagai orang tua, tentu sangat senang, jika anak-anaknya mampu mandiri dalam ekonomi. Maka dengan keberadaan SM Corner ini, diharapkan dapat melatih jiwa kewirausahaan. Serta kelolalah usaha ini dengan serius, jujur dan profesional. Agar memberikan hasil yang baik”, ungkapnya.
Tidak lupa pula, dalam sambutannya, ketua PDM mengajak kepada seluruh amal usaha Muhammadiyah untuk ikut serta mengembangkan SM Corner ini, dengan cara bertransaksi segala kebutuhan AUM di SM Corner.
Sementara itu, Deni Asyari, selaku Direktur Suara Muhammadiyah, menyambut baik pendirian SM Corner Karanganyar ini. Menurutnya, SM Corner, adalah simpul bisnis yang berbasis jamaah dan jamiiyah. Maka maju mundurnya SM Corner setempat, sangat tergantung dengan para jamaahnya serta organisasi dan pimpinannya.
“Kekuatan bisnis kita ada pada jamaah dan Jamiiyah, maka untuk mencapai hasil yang baik, SM Corner harus didukung oleh warga Muhammadiyah sebagai jamaah, dan struktur organisasinya sebagai sebuah jamiiyah”, ungkap Deni
Hadir dalam kesempatan tersebut, Pimpinan PDM Karanganyar, PD Aisyiyah Karanganyar, ketua PW NA Jawa Tengah dan pimpinan majelis serta aum se Karanganyar. (Pras)
