PURWOKERTO, Suara Muhammadiyah – Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Dr Anjar Nugroho melantik 10 Dekan, Direktur Program Pascasarjana, dan Ketua Lembaga periode 2020-2024 yang akan membantu tugas-tugasnya selama 4 tahun ke depan.
Sepuluh Dekan yang dilantik yakni Drs Eko Suroso, M.Pd. sebagai Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Drs Makhful, M.Ag. sebagai Dekan Fakultas Agama Islam (FAI), Dr Naelati Tubastuvi, S.E., M.Si. sebagai Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Ir. Teguh Marhendi, ST, MT, ASEANEng, IPM sebagai Dekan Fakultas Teknik dan Sains (FTS), dan Sulistyani Budiningsih, SP, MP sebagai Dekan Fakultas Pertanian (Faperta).
Lainnya, Dr Nur’aeni, SPsi, MSi. sebagai Dekan Fakultas Psikologi, Didik Setiawan, PhD, Apt Sebagai Dekan Fakultas Farmasi, Soediro, SH, LLM. sebagai Dekan Hukum, Ambar Pujiyatno, SS, MHum sebagai Dekan Sastra, dan Dr Ns Umi Solikhah, SKep, SPd, MKep sebagai Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan.
Selanjutnya, Dr Furqanul Aziez, MPd dilantik sebagai Direktur Program Pascasarjana, Dr Suwarno, MSi sebagai Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masayrakat (LPPM), Dr Asep Daud Kosasih, M.Pd, MAg sebagai Ketua Lembaga Pengkajian dan Pengamalan Islam (LPPI), Watemin, MP sebagai Ketua Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Aktivitas Instrusional (LPMPAI), dan Dr Pri Iswati Utami, MSi, Apt sebagai Ketua Lembaga Penerbitan dan Publikasi Ilmiah (LPIP).
“Kami ucapkan terimakasih, mudah-mudahan yang baru saja dilantik bisa menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya untuk kemajuan Universitas Muhammadiyah Purwokerto,” kata Rektor UMP, Dr Anjar Nugroho dalam sambutannya di gedung AK Anshori, Sabtu (1/2).
Rektor berharap Direktur Pascasarjana, para Dekan, dan ketua lembaga yang baru saja dilantik agar bisa memberikan kinerja terbaik untuk UMP. “Hal-hal prestasi yang telah diraih oleh para dekan pendahulu untuk terus dikembangkan oleh dekan, direktur pasca, dan ketua lembaga tahun 2020 – 2024 kedepan,” jelasnya.
Menurutnya, tantangan kedepan cukup banyak situasi yang disruptif, situasi yang pergerakannya tidak sempat dipikirkan. “Jadi perubahan yang tidak sempat kita pikirkan. Tau-tau ada perubahan. Apa lagi ada menteri muda kita Mas Nadiem Makarim yang baru saja melahirkan permen (Peraturan mentri) yang terus kita respon dengan jargon utamanya, Kampus Merdeka,” jelasnya.
UMP Tambah Delapan S2
Sementara itu, Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UMP Prof Dr H Baedhowi mengatakan UMP harus memiliki daya saing serta memiliki cita-cita yang tinggi.
“Ini ada delapan dekan baru, bisakah masing-masing ini meningkatkan dekan yang belum ada S2-nya untuk ditambah S2-nya. Minimal 8. Karena satu Fakultas tidak hanya satu prodi. Ada sekitar 45 prodi S1 yang sudah ada di UMP. Sedangkan S2-nya baru tujuh,” jelasnya.
Acara pelantikan dekan dihadiri oleh Kepala LLDIKTI Wil VI Jawa Tengah Prof Dr Dwi Yuwono Puji Sugiharto, M.Pd.Kons, Sekertaris Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Dr Muhammad Samsudin, SAg, MPd dan ketua DPRD Kabupaten Banyumas, dr Budi Setiawan. (tgr)