BANTUL, Suara Muhammadiyah – Panitia dengan sigap mulai bersiap sebelum pukul empat sore, menata bungkusan berbuka untuk mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dari luar Yogyakarta yang masih tetap tinggal di kota ini.
Sementara itu nampak beberapa petugas keamanan kampus bersiap di gerbang masuk. Mereka menyemprot tangan mahasiswa dengan menggunakan disinfektan dan mengecek suhu tubuh mahasiswa yang mulai berdatangan.
Mahasiswa yang datang mengambil makanan untuk berbuka adalah mereka yang sudah terdaftar melalui fakultas masing-masing.
Mahasiswa yang datang mengambil takjil diwajibkan memakai masker, bagi yang tidak memakai masker panitia telah menyiapkan selama persediaan masih mencukupi. Selain itu mereka juga diharapkan untuk datang secara mandiri, tidak boleh berboncengan.
“Teknis pembagian dgn sistem drive thru, makanan dibagikan oleh panatia dan mahasiswa hanya menunggu dikendaraan dan langsung pulang,” ungkap salah satu pantia, Sabtu (25/4).
Takjil bagi mahasiswa UAD ini akan disediakan oleh panitia selama bulan suci sebagai kepedulian UAD terhadap mahasiswanya yang berasal dari luar DIY yang tidak bisa pulang kampung akibat dampak dari wabah covid-19. (chip)