PULANG PISAU, Suara Muhammadiyah – Akibat dampak pandemi Covid-19 dan kondisi ekonomi masyarakat, Lazismu Pulang Pisau besama dengan Muhammadiyah Covid-19 Command Center Pulang Pisau menggelar Program Ketahanan Pangan. Dengan membagikan sejumlah bahan makanan dan bahan pendukung lainnya kepada masyarakat umum dengan cara yang unik.
Program Ketahanan pangan berupa pembagian paket sembako ke warga terdampak dan sedekah bahan makanan yang digantung di beberapa tempat. Siapapun dapat menaruh sembako dan masyarakat lain yang membutuhkan dapat mengambil sesuai dengan keperluan secara gratis. Sesuai dengan motto program yaitu “Ambillah secukupnya dan Gantung sebanyak-banyaknya”.
Program gantung sembako yang dilaksanakan di halaman Masjid KH Ahmad Dahlan Pulang Pisau sudah berlangsung kurang lebih satu bulan. Dimulai akhir bulan Mei sampai saat ini dan antusias warga untuk meraakan manfaatnya cukup tinggi, dan juga direspon baik oleh para donatur Lazismu yang mendukung kegiatan ini, hal ini dibuktikan setiap relawan menggantung sembako, sudah habis diserbu warga dalam waktu singkat.
Ikhtiar Lazismu
Ketua Lazismu Pulang Pisau Achmat Husen mengatakan Lazismu masih perhatian lebih terhadap problem ini. Salah satunya dengan program Ketahanan Pangan yang sudah dilaksanakan sejak awal-awal pandemi covid 19 ini merebak dan sampai hari ini masih terus berlanjut.
“Pandemi covid 19 masih belum usai, bahkan grafiknya masih cenderung naik di beberapa daerah. Hal ini berimbas ke berbagai sektor, terutama warga masyarakat yang bekerja di sektor non formal. Mereka kehilangan sebagian besar mata pencahariannya,” ujar Husen.
Husen menambahkan dalam masa pandemi ini, kegiatan terus dilakukan selama masih ada donatur yang mendukung program kita dan selama warga masih memerlukan.
“Kami berharap semoga para donatur tetap ‘setia’ dan terus mendukung program-program yang dicanangkan oleh lazismu Pulang Pisau. Dan kami ucapkan terima kasih atas kepercayaan donatur/muzakki yang telah mempercayai Lazismu dalam menyalurkan dana zakat/infak/sedekahnya untuk dikelola” tambahnya.
Sementara itu Ketua MCCC Pulang Pisau Yulianto mengatakan saat ini Tenda pangam gratis sudah mempunyai dua cabang. Yaitu di halaman Masjid KH.Ahmad.Dahlan dan di desa Anjir Pulang Pisau.
“Slogan program ketahanan pangan ini adalah ‘ambil secukupnya, gantung sebanyak-banyaknya’ bertujuan untuk mengajak dan mengedukasi masyarakat sama-sama berbagi.” ujar Yulianto
Antusias Masyarakat
Mama Iqbal, salah seorang warga Desa Anjir mengatakan kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami yang kesulitan pekerjaan karena dampak covid.
“Alhamdulillah, Terima kasih Lazismu, ini sangat membantu kami yang kurang mampu. Bisa meringankan kebutuhan dapur setiap hari bagi kami yang usahanya tidak menentu karena musim corona. Semoga kegiatan bagi sembako Lazismu tetap berlanjut sampai corona hilang,” katanya sembari mengambil sembako yang ada di gantungan.
Seiring berjalannya waktu warga sangat merasakan manfaat dari program ini dan donatur mempunyai kepercayaan untuk memberikan infak sedekahnya. (bonni/riz)