BANTUL, Suara Muhammadiyah – Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kasihan, Bantul, DIYogyakarta, berlokasi di pusat ekonomi dan memiliki potensi untuk menggerakkan warga secara optimal. Banyaknya mahasiswa yang belajar di UMY menjadi potensi ekonomi yang sangat besar untuk dapat dimanfaatkan sebagai sumber pendapatan bagi masyarakat terutama para anggota Muhammadiyah yang ada di Kasihan. Sebenarnya untuk bisa memperoleh kue ekonomi yang ada di Kasihan ini dapat melakukan kegiatan usaha di beberapa bidang untuk melayani kebutuhan Mahasiswa (dan masyarakat).
Dalam rangka untuk menggerakkan potensi warganya, PCM Kasihan menggandeng tim dosen Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (FEB UMY) untuk melakukan pembinaan kewiraswastaan bagi warga Muhammadiyah. Hal ini menjadi ladang pengabdian bagi dosen manajemen, yaitu Edi Supriyono dan Wihandaru Sotya Pamungkas.
Bentuk pengabdian yang dilakukan adalah penyuluhan tentang semangat berwiraswasta dan menangkap peluang usaha, serta penyuluhan tentang prinsip-prinsip operasi dan pemasaran produk. Dan ini telah dilaksanakan pada hari Ahad (16/8).
“Pengabdian ini bertujuan untuk menumbuhkan semangat berwirausaha, menemukan peluang usaha, meningkatkan ketrampilan memproduksi dan menjual produk bagi anggota Muhammadiyah di Kasihan,” ujar Edi. Sementara Wihandaru menambahkan bahwa tujuan lain dari pengabdian ini adalah munculnya banyak wiraswastawan yang handal dikalangan anggota Muhammadiyah di Kasihan.
Hasil dari penyuluhan tersebut adalah tumbuhnya komitmen yang kuat dari warga Muhammadiyah di Kasihan untuk merealisasikan dalam bentuk mendirikan unit-unit usaha. (Riz)