BANTUL, Suara Muhammadiyah – Tugas dan tanggung jawab guru dalam mencerdaskan generasi muda sangat berat. Di tangan guru ujung tombak proses belajar mengajar berlangsung. Pahlawan tanpa tanda jasa ini memiliki peran ganda. Di rumah untuk mendidik anak-anaknya dan di sekolah mendidik siswa-siswinya.
Masa Pandemi Covid 19 ini para pejuang pendidikan ini, khususnya guru honorer non sertifikasi di lingkungan sekolah swasta sangat merasakan dampaknya, karena lembaga yang menaungi mereka hanya mampu memberikan 50 % dari gaji yang biasa mereka terima.
Sebagai wujud kepedulian dalam dunia pendidikan, Lazismu PCM Bantul meluncurkan program peduli pendidikan.
Pada Hari Rabu-Jumat ( 2-4/9) Lazismu PCM Bantul dan MCCC kec Bantul memberikan 116 paket RendangMu dan sembako bagi Pejuang Pendidikan ,Guru dan juga karyawan honorer non sertifikasi di wilayah Kecamatan Bantul, kata Zainal Arifin selaku direktur Lazismu PCM Bantul dalam releasenya.
Said, koordinator fundrising Lazismu PCM Bantul menambahkan, Kami mengucapkan terimakasih kepada seluruh donatur yang telah meng Amanah kan Zakat, Infaq dan Sedekahnya di Lazismu PCM Bantul. Kami juga memberikan Layanan konsultasi dan jemput Donasi melaluli line 0878-0754-7007
Drs Barmawi, ketua PCM Bantul mengatakan, Selain memberikan santunan, pada masa pandemi ini Lazismu PCM Bantul tetap menggiatkan program dalam partisipasi memerangi virus covid -19, seperti pembagian stiker yang berisi kampanye untuk tetap mentaati protokol kesehatan.
“Program unggulan yang lainnya adalah BBM, yaitu bersih bersih masjid yang dilaksanakan setiap Sabtu tetap kita jalankan,” tutupnya. (Riz)