YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir “Tilik” Tenaga Kesehatan RS Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (RSMA) secara daring.
“Kita ingin berbagi, kita ingin satu rasa ditengah menghadapi covid-19 ini. Kita semua menghadapai wabah pandemi covid-19 ini dengan rasa,” ucap Haedar, Jum’at (4/9).
Menurutnya ketika sudah berikhtiar dan semua diluar jangkauan rasio kita, maka itu sudah berada di luar jangkauan manusia dan berada di genggaman Allah SWT.
Haedar juga menyampaikan belasungkawa atas nama PP Muhammadiyah kepada keluarga nakes RSMA yang ditinggalkan, semoga tetap tabah, kuat, tangguh dan penuh kesabaran.
“Kita mendoakan semoga almarhum menjadi syahid dan diterima di sisi Nya. Dan kita yakin bahwa Allahlah yang menghidupkan kita dan mematikan kita dan padanya lah kita kembali,” ungkapnya.
Haedar juga berpesan kepada masyarakat yang hingga saat ini masih merasakan nikmat sehat untuk memanfaatkan kesehatan untuk hifdzun nafs atau menjaga diri, juga menjaga agar orang lain tidak terkena, sekaligus juga bersimpati dan berempati atas duka dan derita dari saudara-saudara kita yang terkonfirmasi positif covid-19.
“Inilah sebenarnya sifat yang disebut dengan ihsan,” imbuh Haedar.
Haedar dalam kesempatan itu turut mengajak semua komponen bangsa agar bersungguh-sungguh, dan secara optimal mengerahkan segala kemampuan untuk menyelamatkan benteng terakhir, yakni tenaga kesehatan. (ppmuh/a’n)
