YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Suara Muhammadiyah mencanangkan Gerakan Badan Usaha Milik Sekolah (BUMS) yang direstui langsung oleh Mendikbud Nadiem Makarim dalam kunjungannya ke Grha Suara Muhammadiyah, Kamis (17/9).
“Saya mengapresiasi pencanangan Gerakan Badan Usaha Milik Sekolah dari Muhammadiyah. Ini merupakan suatu inovasi yang harus menjadi panutan bagi kita semua,” ungkap Nadiem.
Mendikbud menyampaikan bahwa kewirausahaan adalah sesuatu yang sangat penting di masa depan. Oleh karena itu Mendikbud meminta izin untuk menggunakan BUMS yang Dipelopori Suara Muhammadiyah. “Dan jika belum ada copyright nya, saya izin bisa menggunakan konsep dan nama BUMS ini untuk program kementerian,” pinta Nadiem.
“Karena ketika membuat suatu bisnis atau membuat sebuah organisasi masyarakat, kewirausahaan adalah cara menciptakan lapangan pekerjaan dan membuat dampak agar bangsa Indonesia menjadi mandiri,” ungkap Nadiem.
Pencanangan BUMS didampingi Direktur PT Syarikat Cahaya Media/Suara Muhammadiyah Deni Asy’ari. BUMM didirikan dalam rangka mengembangkan lini bisnis sekolah. Keberadaannya menjadi strategis dalam rangka menunjang proses belajar mengajar, proses pengembangan infrastruktur dan media pembelajaran.
Selain itu, BUMS juga menjadi penting bagi kemudahaan peserta didik dalam biaya sekolah maupun kesejahteraan bagi stakeholder sekolah. (Riz)