MAKASSAR, Suara Muhammadiyah – Universitas Muhammadiyah Makassar menggelar Sidang Senat Terbuka Luar Biasa dengan agenda ta’aruf dan pengukuhan mahasiswa baru tahun ajaran 2020-2021. Kegiatan ini diikuti oleh 3130 mahasiswa baru, bertempat di Balai Sidang Unismuh Makassar, Senin (21/9).
Model pelaksanaan kegiatan dilakukan secara luring (offline/ tatap muka) dan daring (online). Pertemuan tatap muka, selain dihadiri jajaran Pimpinan Universitas dan anggota senat Unismuh, juga dihadiri oleh perwakilan 2 orang mahasiswa tiap fakultas. Sedangkan ribuan mahasiswa lainnya mengikuti acara secara daring.
Acara diawali dengan sambutan dan prosesi pengukuhan yang dilakukan Rektor Unismuh Makassar Prof Ambo Asse. Dilanjutkan dengan amanah Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang disampaikan oleh Ketua Badan Pembina Harian (BPH) Unismuh Makassar Dr. H. Muhammad Syaiful Saleh.
Setelah itu, para Wakil Rektor menyampaikan persentase melalui zoom dari Menara Iqra Lantai 17 Unismuh Makassar.
Dalam sambutannya, Rektor Unismuh Prof Ambo Asse menyinggung beberapa keunggulan yang dimiliki Unismuh Makassar. Salah satunya Catur Dharma Perguruan Tinggi.
Jika di perguruan tinggi lainnya hanya dikenal Tri Dharma Perguruan Tinggi: Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian pada Masyarakat, maka di Unismuh juga mengenal pembinaan Al-Islam Kemuhammadiyahan.
Selain pengembangan keislaman, Ambo Asse juga menekankan komitmen Unismuh pada pencapaian visi ‘menjadi Perguruan Tinggi Islam Terkemuka, Unggul, Terpercaya, dan Mandiri pada Tahun 2024’.
Untuk mencapai itu, Unismuh berupaya meningkatkan akreditasi institusi dan program studi, serta pengembangan Sumber Daya Manusia yang unggul.
Maba yang dikukuhkan merupakan mahasiswa dari 42 program studi dari 7 fakultas serta program pascasarjana. (Hadi/Riz)