PULANG PISAU, Suara Muhammadiyah – Pertama kali dalam sejarah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Pulang Pisau menyelenggarakan Masa Taaruf (Masta) mahasiswa baru Universitas Muhammadiyah Palangkaraya Kampus III Pulang Pisau secara virtual, Jum’at (10/10).
Ketua Panitia, Dimas Himandaka dalam laporannya mengatakan Masta IMM dengan tema “Merajut ukhuwah dan membentuk calon kader yang berakhlakul karimah, unggul berprestasi serta unggul dalam berorganisasi”. Diikuti 78 peserta mahasiswa baru FKIP dan FISIP dari Kampus Pulang Pisau dan Kuala Kapuas.
Para undangan dari antara lain dari unsur Pimpinan Daerah Muhammadiyah Pulang Pisau, Pemuda Muhammadiyah, Lazismu Pulang Pisau dan takmir Masjid KHA Dahlan. “Terima kasih para donatur yang telah mendukung kegiatan IMM, semoga dapat berjalan lancar sampai selesai nanti,” katanya.
Ketua PC IMM Pulang Pisau, Yulianti mengatakan masa taaruf ini adalah masa perkenalan yang walaupun situasi pandemi ini belum bisa bertatap muka langsung, tetapi tidak mengurangi niat baik kita untuk bersilaturahim dan mengenal lebuh dekat apa itu IMM dan ortom-ortom yang ada di Muhammadiyah.
“Semoga dengan kegiatan masta IMM, kita dapat bergabung, berorganisasi, memiliki intelektual dan kemampuan yang berbeda dengan mahasiswa lainnya serta bermanfaat bagi semua orang,” ujar Yulianti.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pulang Pisau yang diwakili oleh Hartono S.Pd.I wakil ketua bidang Tabligh sangat bersyukur dengan diadakan Masta IMM walaupun secara daring, dan mengharapkan para mahasiswa baru untuk dapat mengikuti kegiatan ini dan semoga menjadi tahu apa itu Muhammadiyah yang sebenarnya dan juga kegiatan kegiatan organisasinya.
Hartono mengatakan bahwa arti Muhammadiyah itu adalah pengikut Nabi Muhammad SAW dan berpedoman kepada Alquran dan As Sunah’ maka malu jika kita tidak mengikuti ajaran Rasulullah yang diaplikasikan dalam kehidupan sehari hari.
Muhammadiyah adalah Gerakan Islam yang melaksanakan da’wah amar ma’ruf nahi munkar dengan maksud menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.
“Seperti contoh bila tiba waktunya Adzan datanglah ke Masjid untuk sholat berjamaah, karena sholat adalah tiang agama’, jadi sebagai calon kader Muhammadiyah dan akan menjadi satu keluarga Muhammadiyah hendaknya saling menasehati dan bersinergi untuk kebaikan,” ujar Hartono.
Sementara Ketua Pemuda Muhammadiyah Pulang Pisau Hadirun S.Pd.I yang berkesempatan memberikan sambutan, mengatakan jika mahasiswa baru ingin kenal lebih dekat dengan Muhammadiyah. Perkuatlah literasi dengan banyak membaca, sering sering ikut kajian – kajian kemuhammadiyahan baik secara langsung maupun lewat media sosial yang baik,” ungkapnya.
“Saatnya kalian berpacu menuntut ilmu menambah wawasan kemuhammadiyahan, dan jangan hanya sekedar ikut – ikutan saja, bersemangatlah membesarkan Muhammadiyah, karena InsyaAllah juga membesarkan Islam khususnya di Pulang Pisau,” ujarnya.
Masta IMM diisi dengan berbagai kegiatan Forum Grup Discussion secara daring, dan penyampaian materi materi dari para narasumber mengenai organisasi IMM dan Kemuhammadiyahan. (Bonni)