• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Senin, Desember 15, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Teten Masduki: UMKM Bukan Hanya Akik Batik Kripik

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
15 November, 2020
in Berita
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Teten Masduki: UMKM Bukan Hanya Akik Batik Kripik

Teten Masduki Dukung Koperasi dan UMKM 'Aisyiyah

Share

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mendorong Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk terus tumbuh dan bertransformasi. UMKM di Indonesia diharapkan dapat bersaing dengan produk global bukan hanya akik, batik, atau kripik.

Hal tersebut disampaikan Teten dalam agenda pembukaan Bimbingan Teknis Pemberian Pembiayaan Dana Bergulir KUMKM di Yogyakarta, Ahad (15/11). Sekaligus penandatangan MoU Lembaga Pembiayaan Dana Bergulir (LPDB) KUMKM dan Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah.

Baca Juga

Kolaborasi, ‘Aisyiyah Burikan Gelar Pengajian dan Pengukuhan NA

Milad 107 Aisyiyah, PDA Kota Palangka Raya Gelar Khitan Massal

Teten mengungkapkan, pemerintah berkomitmen membantu pembiayaan koperasi dan UMKM baik di masa pandemi maupun pasca pandemi. Koperasi bukan hanya penyalur UMKM, melainkan sebagai partner membangun ekonomi rakyat.

Menurutnya Kementerian Koperasi dan UKM mendorong usaha mikro untuk naik kelas. Dalam hal ini diperlukan transformasi, diantaranya perbaikan kelembagaan, transformasi menuju digital, dan produksi berbasis teknologi.

Kemandirian Ekonomi

Sementara itu, Ketua PP ‘Aisyiyah Dra Latifah Iskandar menyambut baik dukungan Kementerian Koperasi dan UKM kepada ‘Aisyiyah. Karena dalam membangun kemandirian ekonomi tidak bisa dilakukan secara sepihak.

“Para kader ‘Aisyiyah bukan hanya sekadar pengurus koperasi, melainkan Mujahidah yang bersungguh-sungguh membangun ekonomi umat,” ungkapnya. Dalam hal ini peningkatan kapasitas pengurus dan pengelola koperasi serta peningkatan performa koperasi menjadi prioritas.

Untuk itu Majelis Ekonomi dan Ketenagakerjaan bermitra dengan LPDB KUMKM memberikan kesempatan kepada koperasi – koperasi ‘Aisyiyah untuk mengikuti Bimbingan Teknis. Dalam rangka persiapan pengajuan modal bergulir, yang diharapkan bisa menstimulus kinerja koperasi ‘Aisyiyah dengan narasumber dari LPDB dan ‘Aisyiyah .

Kegiatan ini dilakukan secara Luring dan Daring. Peserta Luring merupakan perwakilan dari koperasi – koperasi ‘Aisyiyah dari berbagai daerah dengan 40 peserta dari 20 koperasi yang sudah diseleksi.

Kegiatan ini juga dilaksanakan secara Daring dengan 100 peserta dari 50 koperasi ‘Aisyiyah yang belum mempunyai kesempatan untuk mengikuti secara Luring. Output dari kegiatan ini diharapkan Koperasi ‘Aisyiyah bisa mengakses dana LPDB KUMKM.

Kiprah ‘Aisyiyah

Permasalahan  ekonomi yang masih terjadi di Indonesia sangat berdampak pada perempuan sebagai pengelola keuangan keluarga. Kondisi tersebut menjadi keprihatinan ‘Aisyiyah, sejak Muktamar ke 19 di Bukit Tinggi cikal bakal koperasi sudah dirintis.

Ketika saat itu diperlukan dana untuk pembangunan gedung dan terus bertumbuh hingga lahirnya Bagian Ekonomi pada Muktamar ke -39 di Padang yang teraktualisasi dengan terbentuknya BUEKA (Badan Usaha Ekonomi Keluarga ‘Aisyiyah). Di dalam bagiannya ada kelompok-kelompok simpan pinjam yang menjadi prakoperasi.

Sejarah panjang ‘Aisyiyah dalam membangun koperasi sebagai sarana dakwah ekonomi terus ditumbuhkembangkan hingga muncul koperasi-koperasi ‘Aisyiyah di beberapa wilayah dan daerah yang saat ini sudah berjumlah 426 koperasi.

Dan pada tahun 2018 lahirlah Koperasi Sekunder Syariah Nasional dengan nama KSPPS BWM sebagai wadah koperasi-koperasi ‘Aisyiyah sehingga menjadi jaringan koperasi nasional.

Kemakmuran dan kesejahteraan rakyat sebagai bagian penting dari cita-cita nasional para pendiri bangsa sampai saat ini masih menjadi perhatian serius. Sehingga ‘Aisyiyah ikut berkontribusi di bidang ekonomi yg juga merupakan pilar ketiga  Muhammadiyah  abad ke-2 melalui gerakan pemberdayaan ekonomi perempuan.

Dalam hal ini melalui koperasi – koperasi ‘Aisyiyah yang diharapkan sebagai jembatan  yang bisa mewujudkan agenda strategis dalam dakwah ekonomi. Juga sebagai wadah yang bisa mendorong tercapainya tujuan mulia koperasi yaitu meningkatkan kesejahteraan anggota, sekaligus meningkatkan kualitas koperasi ‘Aisyiyah. (Riz)

Tags: Aisyiyahlpdbteten masduki
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Kolaborasi, ‘Aisyiyah Burikan Gelar Pengajian dan Pengukuhan NA
Berita

Kolaborasi, ‘Aisyiyah Burikan Gelar Pengajian dan Pengukuhan NA

29 September, 2024
Milad 107 Aisyiyah, PDA Kota Palangka Raya Gelar Khitan Massal
Berita

Milad 107 Aisyiyah, PDA Kota Palangka Raya Gelar Khitan Massal

2 Juli, 2024
PP ‘Aisyiyah Terima Kunjungan Prof. Nahla, Perempuan Pertama Penasihat Imam Besar Al Azhar
Berita

PP ‘Aisyiyah Terima Kunjungan Prof. Nahla, Perempuan Pertama Penasihat Imam Besar Al Azhar

10 Februari, 2024
Next Post
Menteri Koperasi UKM Temui Haedar Nashir Bahas Agenda Kebangsaan

Menteri Koperasi UKM Temui Haedar Nashir Bahas Agenda Kebangsaan

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In