Haedar Nashir: Fikih Kontemporer Tarjih Solusi Kebangsaan dan Kemanusiaan

GRESIK, Suara Muhammadiyah – Seorang Antropolog dari Arizona University, Mark Woodward memuji Muhammadiyah, karena di era pandemi seperti sekarang ini Muhammadiyah menawarkan contoh Islam yang baik dan taat tapi juga rasional dan adaptif untuk menyelesaikan masalah. Hal ini disampaikan Haedar Nashir Ketua Umum PP Muhammadiyah pada pidato iftitahnya di pembukaan Munas Tarjih XXXI (29/11).

Hal ini, terang Haedar, perlu disebarkan sampai tingkat global. Sekaligus menguatkan Muhammadiyah untuk terus tampil di depan dalam hal pemacahan masalah, terlebih masalah-masalah yang besar dari persoalan agraria sampai korupsi dan sebagainya. “Muhammadiyah bisa terus ada digaris terdepan untuk menawarkan solusi. Rekontruksi penting, tapi memberi solusi sama penting, bahkan jauh lebih penting,” jelasnya.

Memberi solusi atas permasalahan bangsa dan kemanusiaan semesta, lanjut Haedar, adalah wujud dari sikap keagamaan yang problem solver.

Hal serupa juga disampaikan Saad Ibrahim Ketua PWM Jatim dalam sambutannya pada acara yang sama. Bahwa Munas Tarjih adalah dalam rangka berhidmat untuk kepentingan umat, bangsa, dan kemanusiaan.

Diantara permasalahan yang akan dibahas pada Munas ini, sambung Saad, erat kaitanya dengan perundang-undangan yang berlaku direpublik ini. Disamping juga ada beberapa persoalan global.

“Munas untuk membenahi hal-hal yang perlu dibenahi terus-menerus berkaitan dengan persoalan umat dan kemanusian,” kata Saad. (gsh)

Exit mobile version