• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Rabu, Desember 17, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Gerakan Ekonomi Inklusif Muhammadiyah Harapan Kaum Disabilitas

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
20 Desember, 2020
in Berita
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Share

JAKARTA, Suara Muhammadiyah – Bertempat di Gedung Dakwah Muhammadiyah lantai 2 Menteng Raya Jakarta Pusat (Jumat, 18/12) sejumlah penyandang disabilitas hadir mewakili teman temannya untuk hadir dalam Peluncuran Gerakan Ekonomi Inklusif untuk Penyandang Disabilitas dan keluarganya yang didukung Lazizmu dan Unit Pelayanan Zakat (UPZ) Bank Permata Syariah.

Ketua Unit Pelayanan Zakat (UPZ) Bank Permata Syariah Habibullah menegaskan “Sangat tidak pantas jika kita tidak mendukung semangat ingin berdikari kaum disabilitas,” ujar  dalam peluncuran Gerakan Ekonomi Inklusif bersama Penyandang Disabilitas.

Baca Juga

Struktur Pimpinan MPKS PP Muhammadiyah Periode 2022-2027

Aisyiyah Beri Solusi terhadap Permasalahan Perempuan dan Anak

Ketua Majelis Pelayanan Sosial Pimpinan Pusat Muhammadiyah Sularno menyampaikan terimakasih terhadap Lazismu dan Unit Pengelola Zakat Bank Permata Syariah yang mendukung program yang dilakukan majelisnya. Yang menjadi bagian sinergi berkelanjutan.

Ada 3 program besar yang sedang berjalan di majelisnya, pertama program pengasuhan anak berbasis keluarga, kedua untuk lansia dengan Muhammadiyah Senior Care dan ketiga para penyandang disabilitas melalui Gerakan Ekonomi Inklusif.

Untuk program pemberdayaan ekonomi untuk para penyandang disabilitas, ini merupakan tahap awal dengan rincian pemberian modal usaha bagi 60 orang disabilitas yang tersebar di provinsi Sumatera, Banten, Aceh, DKI Jakarta, DIY, Jawa Timur dan beberapa provinsi lainnya, jelas Sularno yang juga Dekan Pertanian Universitas Muhammadiyah Jakarta.

Salah satu penerima bantuan adalah Baharudin disabilitas polio pengguna kursi roda, yang proposal usahanya dipilih Muhammadiyah untuk mendapatkan bantuan.

Dalam Webinar tersebut ia menyampaikan keinginannya meneruskan usaha bengkel yang sempat tertatih ia jalankan di masa pandemi. Udin merasa akan lebih siap menghidupkan bengkelnya kembali di tahun depan, atas bantuan yang ia ajukan ke Muhammadiyah.

Ada 60 orang disabilitas yang dikabulkan proposal usahanya melalui proses asessment Majelis Pelayanan Sosial Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

Dedi Warman koordinator program ini menyampaikan selama 3 bulan para penyandang disabilitas akan mendapat penyaluran bantuan secara bertahap, sesuai hasil asessment mereka.

Tahapan ini memastikan usaha mereka dapat berjalan dengan baik. Disertai pendampingan dan membangun kanalisasi promosi produk secara digital bersama Lazizmu. Kita berharap ekonomi teman teman Disabilitas dapat pulih di tahun Pandemi kedua.

Untuk itu Muhammadiyah mengajak semua pihak melalui gerakan ekonomi inklusif, dalam memberi kesempatan teman teman Disabilitas bangkit, tutupnya.

Rifah Zainani salah satu Ibu yang mendampingi anaknya Lintang penyandang disabilitas rungu menyampaikan, ia bersama anaknya telah merintis usaha makanan frozen food. Hasil pembelajaran selama 5 bulan, menguatkan dirinya untuk memberanikan diri mengajukan ke Muhammadiyah, agar didukung pemasarannya melalui online.

Bagi Rifah saat ini semua orang berjualan via online karena kondisi cegah penularan Covid 19.

Selain ke beberapa individu penyandang disabilitas. Bantuan tersebut juga di salurkan ke beberapa lembaga Muhammadiyah yang aktif dalam layanan disabilitas. Diantaranya Disabled Care Community Universitas Muhammadiyah Jakarta, Pusat Studi Disabilitas dan Kemanusiaan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Panti Tumpuan Kasih Tasikmalaya, SLB Muhammadiyah Singaparna Jawa Barat, SLB Bireun Banda Aceh dan Panti Tuna Netra Terpadu Aisyiyah Ponorogo.

Ketua Badan Pengurus Lazismu Pusat Hilman Latief menyampaikan tiga program yang diluncurkan hari ini, merupakan amanah produktif pengelolaan dana umat yang diserahkan kepada LAZISMU dan disalurkan melalui tiga program yaitu Gerakan Ekonomi Inklusif untuk Penyandang Disabilitas, Bantuan Infrastruktur Sekolah dan Bakti Kemanusiaan. Dengan didukung UPZ Bank Permata Syariah.

Akan tetapi, pada peluncuran program unggulan ini, Gerakan Ekonomi Inklusif bagi Penyandang Disabilitas mendapat perhatian yang lebih besar disebabkan pertimbangan sosial.

“Apa yang kami lakukan adalah penerjemahan kami pada sistem pembangunan di negeri ini, bahwa ada privilege yang harus kami bantu bukan karena diistimewakan, tapi karena memang belum mendapat banyak perhatian dan kadang-kadang malah terabaikan,” jelas Hilman Latief.

Dalam pelaksanaan program Gerakan Ekonomi Inklusif tersebut, Muhammadiyah melalui Majelis Pelayanan Sosial didukung oleh LAZISMU dan Unit Pengelola Zakat Bank Syariah Permata. (Riz)

Tags: Disabilitasekonomi inklusifMPS
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

MPKS
Berita

Struktur Pimpinan MPKS PP Muhammadiyah Periode 2022-2027

13 April, 2023
Aisyiyah Beri Solusi terhadap Permasalahan Perempuan dan Anak
Berita

Aisyiyah Beri Solusi terhadap Permasalahan Perempuan dan Anak

17 Februari, 2023
MPS DIY Gandeng Logmart Perkuat Aksi Layanan Sosial
Berita

MPS DIY Gandeng Logmart Perkuat Aksi Layanan Sosial

30 Desember, 2022
Next Post

Faqih Usman Center Dukung Generasi Muda Suarakan Persatuan Bangsa

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In