PURWOKERTO, Suara Muhammadiyah – Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof Dr Haedar Nashir memiliki harapan tersendiri kepada rektor baru rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) Dr Jebul Suroso. Prof Haedar Nashir berharap nilai baru yang dibawakan oleh Dr Jebul Suroso yakni Budaya Mutu, Inovatif, Akhlak Mulia dan Kolaborastif membawa UMP menjadi kampus yang bekemajuan.
“Kami berharap bahwa tata nilai baru ini dapat memperkuat dalam pengelolaan sistem di UMP. Saya yakin tata nilai baru itu akan menjadi kekuatan. PTM (Perguruan Tinggi Muhammadiyah) perlu melakukan akselerasi di tengah pandemi untuk kita ambil hikmahnya dalam mengembangkan sistem IT yang baik,” ungkap Prof Haedar Nashir dalam pelantikan yang dilakukan secara virtual di Aula AK Anshori, Selasa (12/1/2021).
Menurut Prof Haedar Nashir, di musim pandemi saat ini saatnya untuk mengembangkan PTM dengan sistem IT, dan itu harus merata dilakukan oleh semua Perguruan Tinggi Muhammadiyah, dan Aisiyah yang jumlahnya cukup banyak.
“Riset-riset yang bersifat institusi apa yang telah dirintis oleh UM Purwokerto misalnya dengan Kelapa Kopyornya, itu hasil dari lab yang sangat bagus dan nanti akan dikembangkan menjadi desa Kelapa Kopyor itu merupakan bagian dari riset UMP yang bermanfaat untuk banyak orang,” tandas Prof Haedar Nashir.
Bupati Banyumas, Achmad Husein mengatakan UMP telah melakukan berbagai kerjasama dengan Pemda Banyumas.
“Kerjasama UMP dengan Pemda Banyumas yang selama ini masih dalam proses, yang pertama adalah mendirikan kampong klapa kopyor. Seharusnya itu dilakukan di tahun 2020, hanya karena Pandemi akhirnya ditunda. Kerjasama yang lain selama ini seperti bidang kemasyarakatan, dan banyak penemuan-penemuan hasil riset UMP sudah dikerjasamakan dengan pemerintahan daerah,” katanya.
Dr Jebul Suroso telah resmi dilantik sebagai rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Banyumas, Jawa Tengah periode 2019 – 2023 pengganti antar waktu.
“Dengan kerja tim UMP menargetkan Akreditasi Institusi Unggul ditahun 2021. Meningkatkan produktifitas dengan kerja kolaborastif membuka lebar peluang berkolaborasi dengan siapapun untuk menciptakan hal yang lebih besar,” katanya.
Menurutnya UMP terus berkomitmen memperkuat inovasi dan daya saing melalui pengembangan ilmu pengetahuan, Teknologi yang dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. UMP Kampus Inovatif. “ Pembinaan Al Islam dan Kemuhammadiyahan akan terus kami utamakan untuk mewujudkan UMP sebagai Rumah Besar Kader Persyarikatan, serta Angkatan Muda Muhammadiyah menjadi mitra strategis pengkaderan,” jelasnya.
Lebih lanjut Dr Jebul mengatakan, dengan mewujudkan amanah dari persyarikatan agar tidak menjadi supermen, tetapi menjadi tim. Dengan inilah kami berkolaborasi antar unit untuk di UMP sehingga tercipta efektifitas dan evisiensi pelayanan pendidikan.
“Dengan kolaborasi antar unit di UMP atau unit lain di luar UMP akan melahirkan banyak hal yang bisa mendatangkan manfaat untuk keduabelah pihak. Kerjasama diluar maupun diluar negeri sudah kita bangun dan kembangkan akan terus dibangun untuk menjawab kampus merdeka belajar,” jelasnya. (tgr)