PALANGKA RAYA, Suara Muhammadiyah – Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PW IPM) Kalimantan Tengah mengadakan Konferensi Pimpinan Wilayah (Konpiwil) secara daring di Aula Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Kalimantan Tengah, Sabtu (16/01/21). Kegiatan tersebut dilaksanakan selama dua hari (16-17) dengan mengusung tema “Update, Upgrade dan Modern”.
Dalam suatu organisasi tentunya tidak akan terlepas dari yang namanya siklus, dimana proses memimpin dan dipimpin merupakan suatu hal yang lumrah, organisasi yang tidak memiliki siklus justru harus dipertanyakan perannya, sejauh mana menjadi wadah berproses bagi orang-orang didalamnya untuk mencapai suatu perubahan.
Konpiwil merupakan permusyawaratan tertinggi IPM di tingkat wilayah setelah Musyawarah Wilayah (MUSYWIL). KONPIWIL PW IPM Kalteng tahun 2021 secara resmi dibuka oleh Ketua Umum PWM Kalimantan Tengah, Dr. H. Ahmad Syar’i, M.Pd., pada Sabtu (16/01/21).
Selaku Sekretaris Umum PW IPM Kalteng, Ernawati menyampaikan bahwasanya kegiatan ini bertujuan untuk melakukan monitoring dan evaluasi gerakan, atas apa yang telah dilaksanakan pada setengah periode sebelumnya. “Kegiatan ini diadakan, untuk melakukan monitoring dan evaluasi terhadap arah dan tujuan gerakan selama setengah periode, dan untuk mengoptimalkan rencana-rencana strategis selama setengah periode kedepan, dan mewujudkan visi Ikatan Pelajar Muhammadiyah sebagai gerakan pelajar yang berkemajuan,” ungkapnya, Sabtu (16/01/21).
Ernawati menambahkan, kegiatan ini diikuti oleh perwakilan dari setiap Pimpinan Daerah (PD) IPM se-Kalteng dan Pengurus PW IPM Kalteng serta mengusung tema “Update, Upgrade, dan Modern” sebagai langkah IPM Kalteng kedepan. “Langkah berikutnya, menjalankan konsep-konsep baru yang telah menjadi keputusan dalam Konpiwil 2021 untuk menciptakan pelajar yang update, upgrade dan modern sesuai dengan tema Konpiwil kali ini,” tambahnya.
Konpiwil PW IPM Kalteng tahun ini difokuskan untuk memperkuat dan mengoptimalkan peran strategis pelajar di Kalimantan Tengah. “Dengan terlaksananya kegiatan ini, harapannya mampu merumuskan konsep dan gagasan-gagasan baru yang mampu membawa IPM dalam peran strategis gerakan pelajar di Kalimantan Tengah,” tutupnya. (Yulian Rahmah)