YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah Prihatin terjadinya bencana di awal tahun 2021, Muhammadiyah melalui Lazismu mengumpulkan dana Siaga Bencana. Sejumlah Wilayah bergerak dan berhasil mengumpulkan dana milyaran rupiah. Di antaranya Muhammadiyah Jawa Timur dan Muhammadiyah Jawa Tengah. Sampai saat ini, mereka terus bergerak mengumpulkan dana bencana.
Aksi Tanggap Bencana di Jawa Timur sampai Rabu (3 Februari) berhasil mengumpulkan dana sebanyak Rp. 3.400.180.314 dari 34 Kota dan Kabupaten di Jawa Timur. Sedangkan Jawa Tengah mengumpulkan dana Rp. 3.156.278.418 dari 35 Kabupaten/ Kota di Jawa Timur. Muhammadiyah Daerah Istimewa Yogyakarta yang hanya punya 5 Kabupaten/Kota mengumpulkan dana sebanyak Rp.767.605. 341,-.
Pengumpul dana terbanyak di Jawa Timur dari Muhammadiyah Kota Malang sebesar Rp. 363.505.920,- disusul Muhammadiyah Kabupaten Sidoarjo Rp. 331.308.000 dan Kabupaten Lamongan Rp. 320.786.000. Lainnya di bawah 300 juta dan terendah Kabupaten Pasuruan Rp.9.320.000, dan Kabupaten Trenggalek Rp.6.835.000 serta Kabupaten Sampang tidak ada data kiriman.
Untuk pengumpul dana di Jawa Tengah, Muhammadiyah Karanganyar berhasil mengumpulkan dan terbanyak sebesar Rp. 312.840.600 dan Kabupaten Sragen Rp. 307. 209.600. Lainnya di bawah 300 juta dan terendah Kota Magelang sebanyak Rp.10.525.055 dan Muhammadiyah Kabupaten Wonosobo Rp. 11.210.500,-.
Sedangkan untuk DI Yogyakarta terbanyak diraih Muhammadiyah Kabupaten Bantul Rp.361.313.300. Selanjutnya berturut-turut: Kota Yogyakarta Rp. 106.799.000, Kabupaten Kulon Progo Rp.58.151.400,-, Kabupaten Gunungkidul Rp.53.357.571 dan terakhir Kabupaten Sleman Rp.41.300.000,-.
Saat ini, Lazismu di semua Wilayah dan Daerah masih terus mengumpulkan dana untuk bencana. Bagi dermawan yang berminat untuk partisipasi bisa menghubungi Lazismu setempat. (eff)