MAKASSAR, Suara Muhammadiyah – Program Studi Ilmu Pemerintahan Fisip Unismuh Makassar akan merintis pembukaan proram magister Ilmu Pemerintahan.
Rencana pembukaan prodi magister ilmu pemerintahan dibicarakan secara serius di Warkop Kopi Batas Makassar, Selasa sore (16/2/2021).
Rapat rencana pembukaan prodi baru ini dipimpin oleh Ketua Prodi S1 Ilmu Pemerintahan Unismuh Makassar, Dr. Nuryanti Mustari, S.IP, M.Si didampingi Sekretaris Prodi, Ahmad Harakan, S.IP, M.HI dan para dosen Ilmu Pemerintahan lainnya.
Dijelaskan, merintis pembukaan prodi magister pemerintahan ini sudah cukup lama di wacanakan dan tahun 2021 akan dilakukan pengurusan berkas admistrasi dan pembentukan tim kerja pembukaan magister pemerintahan, tegas peserta Sandwich di Universitas Ohio USA 2009 ini.
Pada masa lalu hambatan yang dialami adalah ketersediaan sumber daya dosen. Kenyataan hari ini sumber daya dosen itu sudah tersedia, kata Korwil Sulawesi dan Indonesia Timur Asosiasi Ilmu Pemerintahan Perguruan Tinggi Muhammadiyah (AIPPTM) 2019-2023.
Wakil Dekan II Fisip Unismuh Makassar, Andi Luhur Prianto, S.IP, M.Si
yang ikut dalam rapat itu mengatakan, rencana pembukaan magister pemerintahan ini menguat saat prodi S1 Pemerintahan meraih akreditasi A dari BAN-PT beberapa tahun lalu, ungkap pengamat politik pemerintahan yang populer di media massa ini.
Saat ini dengan sumber daya dosen yang ada sudah bisa dipersiapkan berkas administrasi pembukaan prodi S2 Ilmu Pemerintahan, kata kandidat doktor politik Islam PPs Universitas Muhammadiyah Yokyakarta ini.
Dukungan dari Asosiasi Pengelola Prodi Ilmu Pemerintahan harus dikomunikasikan serta secepatnya tim kerja melakukan persiapan dengan langkah langkah pembukaan prodi baru.
Tim kerja di usahakan dari dosen berpendidikan S3 dengan harapan kelak mereka itu akan dipersiapkan jadi pengelola program magister ini.
Pada rapat ini disepakati jadi Ketua Tim Kerja, Dr. Amir Muhiddin, M.Si didampingi Sekreteris, Rudi Hardi, S.IP, M.Si dan semua dosen Ilmu Pemerintahan jadi anggota
tim kerja.
Ketua Tim Kerja Pembukaan Prodi S2 Ilmu Pemerintahan, Dr Amir Muhiddin, M.Si pada kesempatan itu menyatakan siap terima dan akan menjalankan amanah tanggungjawab dengan tetap jalin komunikasi dan kerjasama dengan civitas akademika kampus dan stakeholder lainnya.
Kerja tim dalam waktu dekat akan melakukan silaturrahim dengan Kantor LLDIKTI IX menanyakan regulasi baru dalam pembukaan prodi baru, kata Wakil Rektor Universitas Pancasakti dan Universitas Indonesia Timur pada masanya ini. (ulla).
