• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Sabtu, Desember 13, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

IMM OKU Timur Kunjungi Kampung Organik

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
23 Februari, 2021
in Berita
Reading Time: 1 min read
A A
0
IMM OKU Timur Kunjungi Kampung Organik

IMM OKU Timur Kunjungi Kampung Organik

Share

OKU, Suara Muhammadiyah – Darul Arqam Dasar (DAD) IMM yang diselenggarakan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah OKU Timur memberikan praktek analisis sosial kepada beberapa peserta pelatihan dengan mengunjungi “Kampung Organik” melakukan wawancara dan observasi pada Senin, (22-02-2021) di Desa Sumber Suko BK 8 OKU Timur Sumsel.

Praktek analisis sosial tersebut bertujuan membentuk jiwa kritis, trampil, dinamis, bermental, dan peka terhadap lingkungan sekitar terutama tentang adanya potensi produksi beras organik OKU Timur yang perlu ditumbuh kembangkan.

Baca Juga

Refleksi, IMM Sukoharjo Gelar Ngaji Kebangsaan

Diikuti Kader IMM se-Indonesia, DPD IMM Jatim Sukses Gelar DAP Nasional

Pak Abdul Kodir, selaku Ketua Gapoktan Sumber Makmur menjelaskan merintis padi organik di OKU Timur sejak 2010, hingga pada 2014 berhasil mendapatkan penghargaan petani berprestasi dari presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Kemudian, tahun 2019 Salah satu dusun Margotentrem di Desa Sumber Suko yang dijadikan sebagai “Kampung Organik” sebagai pusat sentra pertanian organik oleh Pemerintah Kabupaten OKU Timur. Kelebihan budidaya padi organik terlihat pada hama dan penyakit yang cenderung berkurang, dan hasil produksinya tinggi.

“Pemerintah diharapkan membantu menciptakan pangsa pasar karena kendala utama pada umumnya teman-teman organik di Indonesia ini rata-rata terkait pemasaran, dan yang juga peralatan harus lengkap karena harus sesuai dengan standar organik maka, harus cukup termasuk misalkan penggilingannya, alat penyortirannya, packging, sehingga tampilannya akan lebih bagus dari pada pertanian konvensional”, ucap Kodir.

“Harapan kami pemerintah lebih serius untuk mendampingi dari pada teman-teman petani organik ini, jelas ketua Gapoktan Sumber Makmur tersebut”, kepada suaramuhammadiyah.id pada Senin (22-02-2021).

“Motivasi kami Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Sumber Makmur memproduksi beras organik alasannya harganya lebih tinggi sehingga menjanjikan, dan kami ketika budidaya padi tidak kebingungan mencari pupuk karena bisa membuat pupuk sendiri, sementara pupuk konvensional harganya relatif mahal dan sekarang langka”, tutupnya. (Preli)

Tags: IMMKampung OrganikSTKIP Muhammadiyah Oku Timur
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Refleksi, IMM Sukoharjo Gelar Ngaji Kebangsaan
Berita

Refleksi, IMM Sukoharjo Gelar Ngaji Kebangsaan

10 Februari, 2024
Diikuti Kader IMM se-Indonesia, DPD IMM Jatim Sukses Gelar DAP Nasional
Berita

Diikuti Kader IMM se-Indonesia, DPD IMM Jatim Sukses Gelar DAP Nasional

3 September, 2023
Derap Langkah IMM Menghadapi Tantangan Ekonomi-Politik Kontemporer
Opini

Derap Langkah IMM Menghadapi Tantangan Ekonomi-Politik Kontemporer

29 Agustus, 2023
Next Post
IPM

Pertama dalam Sejarah, IPM Selenggarakan Muktamar Online 25-28 Maret 2021

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In