• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Rabu, Desember 17, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

UMY Angkat UMKM Jamu Go Digital

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
27 Februari, 2021
in Berita
Reading Time: 1 min read
A A
0
UMY Angkat UMKM Jamu Go Digital

UMY Angkat UMKM Jamu Go Digital

Share

BANTUL, Suara Muhammadiyah – Pandemi memberi dampak besar bagi seluruh usaha bisnis, tak terkecuali UMKM Jamu yang berlokasi di Kiringan, Jetis, Bantul, Yogyakarta. Kali ini kelompok 121 KKN Reg IT UMY mengabdi pada UMKM Jamu “UNOI MANDIRI” yang berlokasi di Kampung Jamu, Kiringan, Jetis, Bantul.

Ketua KKN 121 Zaedan Rabbani menjelaskan “Unoi Mandiri bukan hanya sekedar UMKM penjual jamu, namun pemilik memiliki misi untuk mengangkat kembali jamu sebagai warisan budaya leluhur. Terlebih pada masa pandemic seperti ini, jamu memiliki keunggulan komparatif untuk bisa memperoleh daya beli,” ujar Zaedan Rabbani Ketua KKN 121.

Baca Juga

Kilatan Cahaya Mahasiswa KKN UMG di Desa Sedagaran

Ribuan Mahasiswa Baru UMY Ikuti Achasa Perkasa

Dia juga menjelaskan bahwa Ibu Unun Matoyah owner Unoi Mandiri juga memiliki misi untuk mengubah asumsi publik yang selama ini menilai bahwa jamu itu pahit. Ada banyak produk unggulan dari Unoi Mandiri seperti jamu instan dengan dikemas seperti teh celup, selai jamu, dan masih banyak lagi yang rasanya nikmat sehingga perlu dicoba oleh masyarakat.

Sri Handari Wahyuningsih, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN 121 menjelaskan bahwa dia sengaja membawa mahasiswa ke Kampung Jamu sebagai lokasi KKN untuk membuka mindset mahasiswa tentang potensi bisnis berbasis kearifan lokal yang perlu dikembangkan. Mahasiswa dapat belajar sambil memberikan solusi atas masalah yang dihadapi dalam pengembangan usaha.

Ditambahkan juga, bahwa hasil observasi awal bersama dengan mahasiswa mencatat modal penting pengembangan UNOI Mandiri yaitu passion bisnis pemilik yang sangat tinggi, sementara masih memiliki keterbatasan, khususnya pada pemasaran secara online.

Program KKN yang dijalankan antara lain adalah memberikan pendampingan kepada pemilik dalam pembuatan video company profile, dan memberikan literasi pemanfaatan teknologi informasi serta pemasaran online seperti pembuatan akun Instagram bisnis, peningkatan literasi pengoperasian Microsoft power point, dan Microsoft excel.

Kelompok juga membantu pemilik menyiapkan profil dan kategori produk yang akan digunakan ubtuk menyiapkan mini museum jamu. “Semoga program yang kami berikan memberikan manfaat bagi kelangsungan usaha UMKM jamu ini,” pungkasnya. (Riz)

Tags: digitalKKNUMY
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Kilatan Cahaya Mahasiswa KKN UMG di Desa Sedagaran
Berita

Kilatan Cahaya Mahasiswa KKN UMG di Desa Sedagaran

22 Agustus, 2024
Ribuan Mahasiswa Baru UMY Ikuti Achasa Perkasa
Berita

Ribuan Mahasiswa Baru UMY Ikuti Achasa Perkasa

5 September, 2023
Pendidikan Islam Di Era Digital Menurut Pakar Assoc Prof Dr Zakiyah
Berita

Pendidikan Islam Di Era Digital Menurut Pakar Assoc Prof Dr Zakiyah

30 Agustus, 2023
Next Post
Muhammadiyah Kabupaten Pekalongan Launching WARUNGMU

Muhammadiyah Kabupaten Pekalongan Launching WARUNGMU, Makan Gratis untuk Umat

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In