• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Senin, Desember 15, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Pasca Pilkada Serentak, Pemuda Muhammadiyah Diminta Jangan Alergi Politik

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
8 Maret, 2021
in Berita
Reading Time: 1 min read
A A
0
Share

PURBALINGGA, Suara Muhammadiyah – Pasca hajat politik Pilkada serentak 2020 yang diikuti Kabupaten Purbalingga, Pemuda Muhammadiyah Purbalingga harus terus melek terhadap dinamika politik yang ada. Hal tersebut disampaikan Ketua Bidang Polhukam Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Purbalingga, Enan saat memberikan sambutan pada acara silaturahmi daerah bidang Polhukam PDPM Purbalingga, Ahad (7/3/2021).

Enan mengatakan, kegiatan tersebut sebagai upaya menentukan arah politik pemuda Muhammadiyah pasca pilkada. Menurutnya, Pemuda Muhammadiyah Purbalingga harus senantiasa mengikuti perkembangan perpolitikan agar memiliki nilai dan posisi di kancah perpolitikan khususnya di Kabupaten Purbalingga.

Baca Juga

Cerita Menjelang Pilpres: Kisah Warga Persyarikatan

Musyda Ke-8 Pemuda Muhammadiyah Kota Malang Optimistis dengan Pertisipasi Pemilih yang Tinggi

“Pasca Pilkada serentak lalu kita juga harus terus mempunyai posisi (tawar) dan nilai lebih di kancah perpolitikan khususnya di Kabupaten Purbalingga,” katanya.

Dia menambahkan, sebagai organisasi yang sudah mempunyai nama tidak dipungkiri pasti juga dibarengi dengan tarik menarik kepentingan politik pihak tertentu. Oleh sebab itulah Pemuda Muhammadiyah Purbalingga harus pandai membaca situasi agar benar-benar diakui kontribusinya dan tidak hanya sekedar pendorong kepentingan politik pihak yang berkepentingan.

“Sebagai organisasi yang sudah reputasi panjang, tentu kita ke depan harus punya sikap dalam perpolitikan dan jangan hanya menjadi penggembira,” imbuhnya.

Senada dengan Enan, pemateri pada acara tersebut adalah Catur Sigit yang menuturkan bahwa pemuda jangan alergi dengan politik. Dia menandaskan agar Pemuda Muhammadiyah Purbalingga memiliki bargaining politik yang menjadi indikator para pemuda memang berkualitas dan siap memegang estafet kepemimpinan di masa depan.

“Jangan alergi politik. Harus punya posisi tawar dan siap memegang estafet kepemimpinan di masa depan,” pungkasnya. (Lalang).

Tags: pdpm purbalinggaPemuda MuhammadiyahPolitik
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Pemilu Sistem Proporsional Terbuka dan Tertutup
Opini

Cerita Menjelang Pilpres: Kisah Warga Persyarikatan

5 September, 2023
Musyda Ke-8 Pemuda Muhammadiyah Kota Malang Optimistis dengan Pertisipasi Pemilih yang Tinggi
Berita

Musyda Ke-8 Pemuda Muhammadiyah Kota Malang Optimistis dengan Pertisipasi Pemilih yang Tinggi

4 September, 2023
Akhirnya Terpilih 11 Formatur dan Ketua Umum PWPM Kalsel 2022-2026
Berita

Akhirnya Terpilih 11 Formatur dan Ketua Umum PWPM Kalsel 2022-2026

3 September, 2023
Next Post
Cinta Hati sakit

Tak Ada Cinta Abadi di Dunia

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In