• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Jumat, Desember 5, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Kiat Menjadi Orangtua Bahagia di Masa Pandemi

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
19 Maret, 2021
in Berita
Reading Time: 1 min read
A A
0
Share

PURWOKERTO, Suara Muhammadiyah – Lembaga Pengkajian dan Pengamalan Islam (LPPI) Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) menggelar silaturahmi, pembinaan Al Islam Kemuhammadiyahan dan Pengajian Dosen, Karyawan bertajuk Menjadi orangtua Bahagia di masa pandemi, melalui zoom, Jum’at (19/3/2021)

Acara menghadirkan Sekertaris Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah Dr Rohimi Zamzam SPsi SH Mpd Psikolog dengan di moderator oleh Dr Rr. Setyawati SPsi MSi.

Baca Juga

Anak Saleh (5)

Nasyiatul Aisyiyah Kulon Progo Bawa Visi Wujudkan Keluarga Muda Tangguh

Wakil Rektor Bidang Akademik UMP Ir Aman Suyadi dalam sambutannya mengatakan dimasa pendemi banyak orang tengah mengalami kesulita, baik kesulitan ekonomi, pemotongan gaji, bahkan sampai ada yang di PHK.

“Meskipun UMP terdampak, Alhamdulillah tidak melakukan potongan gaji, ataupun PHK. Dampaknya hanya perkuliahan harus dilakukan secara online. Ini menjadi strategi baru UMP. Dalam waktu dekat mudah-mudahan UMP akan mengadakan kulian online dan ofline,” jelasnya.

Sementara itu, Dr Rohimi Zamzam SPsi SH MPd Psikolog dalam pemaparan materinya mengatakan setiap orang pasti ingin merasakan bahagia, baik dimasa pandemi maupun tidak pandemi. “Kita ingin bahagia selama hidup kita, tetapi ketika kita dihadapkan dengan pandemi, hidup kita masih bisa mempertahankan kebahagiaan itu,” katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan, kebahagiaan diartikan dengan keadaan atau perasaan sentang tentram bebas dari segala macam yang menyusahkan. “Kebahagiaan adalah sesuatu yang menjadi tujuan, harpan yang ingin dicapai oleh setiap manusia. Dan ketika tujuan dan harapannya tercapai makan ia akan merasa puas, senang dan bahagian” jelasnya.

Dr Rohimi menuturkan ada tujuh indikator mengenai kebahagiaan dunia, diantaranya Qalbun syakirun atau hati yang selalu bersyukur, Al azwaju shalihah, yaitu pasangan hidup yang sholeh.

“Al auladun abrar, yaitu anak yang soleh, albiatu sholihah, yaitu lingkungan yang kondusif untuk iman, al malul halal, atau harta yang halal, Tafakuh fi dien, atau semangat untuk memahami agama, dan umur yang baroqah,” pungkasnya. (tgr)

Tags: bahagiaKeluargaorang tuaPandemi
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Hukum Membawa Anak Kecil ke Masjid
Opini

Anak Saleh (5)

22 Agustus, 2024
Nasyiatul Aisyiyah Kulon Progo Bawa Visi Wujudkan Keluarga Muda Tangguh
Berita

Nasyiatul Aisyiyah Kulon Progo Bawa Visi Wujudkan Keluarga Muda Tangguh

18 Juli, 2023
Meniti Tangga Kebahagiaan
Khutbah

Meniti Tangga Kebahagiaan

6 Juli, 2023
Next Post
Muhammadiyah Jepara Vaksin

Para Pimpinan Muhammadiyah – ‘Aisyiyah Jepara Disuntik Vaksin Perdana

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In