MAKASSAR, Suara Muhammadiyah – Sebanyak 91 mahasiswa Unismuh Makassar dinyatakan lolos seleksi pada program Kampus Merdeka Mengajar Tahap I Kemendikbud tahun akademik 2021/2022.
Demikian ditegaskan Wakil Rektor II Unismuh Makassar Dr.H. Andi Sukri Syamsuri,.M.Hum, kepada media Jumat (19/3/2021).
Dijelaskan, para mahasiswa yang lolos program itu berasal dari empat fakultas yakni, FKIP terbanyak yakni 74 orang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (8), Fisip (5) dan Fakultas Pertanian sebanyak 4 orang.
Seperti diketahui program Kampus Mengajar menjadi bagian dari program sebelumnya Kampus Merdeka yang telah di programkan Mendikbud Nadiem Makarim.
Tim Penyelia PPG Kemenristekdikti RI ini menambahkan, pada program ini bertujuan untuk memberi peluang dan kesempatan bagi mahasiswa S1 belajar dan kembangkan kapasitas diri di luar kelas perkuliahan.
Para mahasiswa yang lolos jadi peserta program ini bakal ditempatkan di sejumlah sekolah dasar untuk membantu proses belajar-mengajar di sana.
“Adapun lokasi penempatan SD di seluruh Indonesia yang dipilih sesuai lokasi domisili para peserta program Kampus Mengajar,” kata Sekretaris Himpunan Pembina Bahasa Indonesia (HPBI) Sulsel ini.
Sekjen PP Kesatuan Masyarakat Wajo (Kemawa) ini tandaskan, program Mendikbud sebelumnya, Unismuh Makassar berhasil meloloskan empat proposal Program Bantuan Program Studi Menerapkan Kerjasama Kurikulum Merdeka Belajar-Kampus Merdeka, diumumkan 31 Agustus 2020.
Keempat prodi yang memenangkan program bantuan itu yakni; Prodi S1 Ilmu Komunikasi, S1 Ilmu Pemerintahan, S1 Pendidikan Agama Islam dan S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, tegas Dr Andis panggilan akrabnya. (ulla/yahya)