YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) kembali menorehkan prestasi. Kali ini diraih oleh Saraswati Widodo, mahasiswa program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI). Tidak tanggung-tanggung, mahasiswi angkatan 2019 ini berhasil meraih predikat Best Project dalam Forum Pemuda Internasional Istanbul Youth Summit 2021 yang diselenggarakan di Istanbul, Turki.
Forum yang diadakan selama empat hari pada 22-25 Maret lalu ini, diselenggarakan oleh organisasi Youth Break the Boundaries Istanbul. Kegiatan ini diikuti oleh 132 pemuda/i yang berasal dari berbagai negara diantaranya Turki, Indonesia, Malaysia, Mesir, Bangladesh, Equador, serta Pakistan. Tidak sendirian, dalam mengikuti forum ini Saras bekerjasama dengan Rahmad Afriansyah, mahasiswa program studi Teknik Sipil UMY angkatan 2017. Keduanya membuat Social Project dengan judul BenerinKuy.
BenerinKuy merupakan komunitas anak muda yang bergerak di bidang sociopreneur untuk meningkatkan pendapatan masyarakat berpenghasilan rendah dengan memberikan layanan perbaikan melalui platform teknologi. Proyek ini juga didukung SDGs nomor 1 (tidak ada kemiskinan), nomor 8 (pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi), dan nomor 12 (tanggung jawab konsumsi dan produksi).
Menurut Saras, tujuannya mengikuti forum ini adalah untuk melatih jiwa kepemimpinannya, sesuai dengan tema yang diangkat dalam forum tersebut yaitu Leadership Through the Crisis. Saras juga meyakini bahwa usahanya untuk memberikan ide serta gagasan terbaik dalam forum pemuda internasional ini kedepannya dapat ia implementasikan ke tempat asalnya. “Barangsiapa berhijrah di jalan Allah, niscaya mereka akan mendapatkan muka bumi ini di tempat hijrah yang luas dan rezeki yang banyak,” terangnya saat dihubungi Senin (29/3).
Twediana Budi Hapsara, Ph.D., Ketua Program Studi KPI mengaku sangat bangga dengan prestasi yang diraih oleh Saras. “Alhamdulillah satu lagi prestasi internasional yang diraih oleh mahasiswi KPI, ini membuktikan bahwa pandemi bukanlah halangan untuk tetap berprestasi,” ungkap Twediana, Minggu (28/3). Ia juga memberikan apresiasi penuh dan berharap bahwa hal ini dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa/i KPI UMY khususnya dan mahasiswa/i di seluruh Indonesia pada umumnya. (ays)