Wesclic, Start Up Binaan UMY Bantu UMKM Indonesia Naik Kelas
YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah (UMKM) menjadi salah satu mesin penggerak pertumbuhan ekonomi Indonesia. Berbagai dorongan dari pemerintah dilakukan untuk pertumbuhan dan perkembangan UMKM di Indonesia. Namun melihat keadaan saat ini masih banyak pelaku UMKM yang tidak siap menghapi persaingan dan perubahan zamam. Faktanya 6 dari 7 Pengusaha di Indonesia masih terpaksa menjalankan usahanya karena tidak ada keahlian, tidak ada lowongan pekerjaan dan masih banyak alasan lain yang menyebabkan 90% lebih pengusaha gagal tumbuh dan berakhir gulung tikar.
Semua itu berawal dari minimnya pengetahuan, buruknya tata kelola usaha, dan sulitnya akses pendanaan untuk UMKM.. Keadaan tersebut mendorong Startup binaan SEBI UMY “Wesclic” untuk menciptakan solusi dan trobosan baru berbasis teknnologi untuk menyelesaikan masalah dan meningkatkan laju pertumbuhan UMKM Indonesia.
Wesclic hadir sebagai solusi bisnis berkelanjutan dan autopilot, dengan menciptakan ekosistem bisnis terintegrasi, dukungan mentor pribadi, guna mendukung pertumbuhan UMKM dan profesional dengan cepat. Melalui solusi teknologi tepat guna wesclic menyederhanakan proses serta otomasi manajemen bisnis.
“Untuk meningkatkan pendapatan usaha kami memberikan Alat Sakti untuk membantu pengusaha menjual produknya ke berbagai chanel penjualan. Yang kami sebut sebagai wesclic sales. Wesclic sales merupakan gabungan dari Aplikasi Kasir yang dimutakhirkan dan terhubung ke berbagai chanel penjualan, baik offline maupun online, seperti social media, online shop, marketplace hingga jaringan reseller. Alat ini mampu membantu pengusaha meningkatkan pendapatan, efisiensi biaya, serta menyederhanakan proses manajemen usaha hanya dengan satu orang mampu mengelola semuanya.” ucap CEO Wesclic Alif Fatullah dalam presentasinya dalam Video Pitching ASMI baru-baru ini.
Dukungan terhadap wesclic hadir dari Startup and Business Incubator (SEBI) UMY “Support sekali dengan adanya wesclic, karena dibeberapa tempat dan lokasi mungkin belom tau cara meningkatkan mengenai produktivitasnya diumkm itu bagaimana. harapannya dari wesclic dapat membimbing atau membantu umkm untuk lebih produktif lagi. Dengan adanya wesclic ini juga berharap nantinya menjadi salah satu start up bisnis yang ada di umy yang nantinya menjadi bahan percontohan dan motivasi mahasiswa lainya untuk menciptakan bisnis startup guna membantu laju umkm..” Ucap pihak SEBI UMY ketika diwawancari pada 2 maret 2021 di Kantor.
Hingga saat ini wesclic terus gencar meningkatkan kualitas UMKM dengan memberikan pelatihan serta pendampingan untuk UMKM baik secara offline maupun online. Seperti kata salah satu UMKM yang bekerjasama dengan wesclic “Sesuai dengan kebutuhan yang Selimbi butuhkan ketika bekerjasama dengan Wesclic, yaitu untuk mengenalkan tempat kami bahwa ada sesuatu keunikan di SELIMBI. Kerja sama ini berjalan dengan efektif bahkan tidak merugikan kedua belah pihak karena sama sama mendapatkan keuntungan dan dampak positif. Harapan kedepannya dengan terus bekerja sama dengan Wesclic, Selimbi bisa berkembang seiring berjalannya waktu” ucap Jaka selaku pengelola SELIMBI Restaurant
Wesclic percaya dengan total penduduk indonesia yang sangat besar, akan ada banyak pengusaha baru bermunculan. Lebih dari 64 juta Usaha dan Ratusan Juta Profesional yang siap menjadi pengelola UMKM di Indonesia yang mampu bersaing baik secara regional, nasional bahkan multinasional, (Riz)