TEGAL, Suara Muhammadiyah – SMK Muhammadiyah 1 Tegal salah satu sekolah di Kota Tegal yang ditunjuk oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah untuk menyelenggarakan uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) pada, 5-16 April 2021, dengan jumlah peserta didik dibatasi dan dengan protokol kesehatan. Yang dipantau langsung oleh Dinas kesehatan kota Tegal, dan dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah
Peserta didik yang mengikuti uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) adalah kelas X dan XI yang setiap kelasnya diambil 8-10 peserta didik. Peserta didik yang mengikuti uji coba PTM ada sekitar 93 siswa , dalam kondisi sehat dan atas izin orangtuanya. Untuk peserta didik yang lain tetap mengikuti pembelajaran secara daring.
Drs Riswanto, MM, selaku Kepala SMK Muhammadiyah 1 Tegal mengatakan, “ Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka di Selenggarakan di SMK Muhammadiyah 1 Kota Tegal pada 5 April 2021 , PTM pada satuan pendidikan harus dilaksanakan dengan penuh kehati-hatian dan taat pada protocol kesehatan .
Sehingga, tidak mengakibatkan meningkatnya penularan dan penyebaran Covid-19.PTM harus dilaksanakan melalui tahapan uji coba secara terbatas, ketat, terkoordinasi, dan wajib memenuhi persyaratan minimal protokol kesehatan yang telah ditetapkan.
Riswanto juga meninformasikan agar selalu ingat 5 M , yaitu Menjaga Jarak, 1 Meter , Menjauhi Kerumunan, Mencuci tangan , memakai masker , membatasi mobilitas. Ucapnya.
SMK Muhammadiyah 1 (SMK Mutu) Kota Tegal merupakan salah satu Sekolah Menengah Kejuruan Muhammadiyah unggul serta sebagai sekolah Center of Exellent di Jawa Tengah. Beralamat di Jalan Perintis Kemerdekaan Nomor 95 Slerok Kota Tegal. SMK Mutu memiliki kompetensi keahlian Teknik Instalasi Listrik (TIL) Teknik Las (Welding), Teknik Mekanik Industri (TMI), Teknik Pemesinan (TP), Teknik Kendaraan Ringan otomotif (TKRO), Multimedia(MM). (Hendra Apriyadi)