BANDA ACEH, Suara Muhammadiyah – Setelah sukses terlaksannya wisuda secara luring periode pertama di tengah masa pandemi Covid-Tahun 2020 lalu, Universitas Muhammadiyah Aceh kembali menyelenggarakan Wisuda sarjana dan magister ke-40 semester ganjil tahun 2020/2021.
Sidang senat tersebut diselenggarakan Senin dan Selasa (5-6/4/2021), bertempat di Gedung Unmuha Covention Center (UCC) Ahmad Dahlan.
Dr Aslam Nur MA Rektor Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha) menyebutkan, perayaan wisuda adalah hal yang paling dinantikan oleh mahasiswa. Dan juga wisuda kali ini walaupun sangat terbatas kita wajib menyukurinya. “Kami segenap Civitas Akademika mengucapkan terimakasih kepada orang tua wisudawan yang mempercayakan UNMUHA sebagai tempat pendidikan putra dan putrinya dijenjang pendidikan tinggi.”
Aslam Nur berharap kepada semua wisudawan setelah menuntut kuliah di UNMUHA mendapatkan ilmu yang bermanfaat.”
Pelaksanaan wisuda ini sebagai bentuk apresisasi kami kepada mahasiswa yang telah melakukan capaian besar karena telah berhasil survive menyelesaikan pendidikannya di masa pandemi saat ini, ujar Aslam Nur. Rektor UNMUHA itu juga berharap alumni UNMUHA dapat mengembangkan diri di tengah masyarakat, selalu berinovasi dan memiliki soft skill yang tidak terbatas pada satu bidang saja.
Aslam Nur mengingatkan Wisudawan jangan pernah berhenti menuntut ilmu baik formal maupun non formal, dalam waktu singkat kita sudah masuk kedaerah industry era industry pun meloncat demikain cepata saat ini memasuki era informasi 4.0 ”, tutup Aslam Nur
Dr Aslam Nur MA Rektor Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha) menambahkan, Pada Tahun 2020 UNMUHA menjadi Universitas terbaik Wilayah XIII Aceh, dan untuk mempertahankan hal tersebut di tahun 2021, adalah kita mengirim dosen yg sedang memikuti sekolah jenjang S3 sebanyak 40 Orang, mendorong dosen membuat karya karya , penelitian ilmiah , dan kita membantu dan mensport memberikan isentif yang tulisan mereka terbit dijurnal terindeksfokus dan Sinta, mendorong mahasiswa melakukan aktivitas sekaligus promosi kesehatan dan mempromosikan Universitas Muhammadiyah Aceh.
Pelaksanaan wisuda yang ke 40 kali ini, UNMUHA tetap menerapkan prokes secar ketat. Pihak kampus memberikan beberapa persyaratan dan aturan yang harus dipatuhi oleh wisudawan yang akan mengikuti wisuda. Salah satunya adalah wisudawan wajib menaati seluruh protokol kesehatan yang berlaku selama mengikuti prosesi wisuda, diantaranya menggunakan masker, hand sanitizer, pengecekan suhu tubuh.
Penerapan protokol kesehatan menjadi salah satu cara untuk mendeteksi virus covid-19 sebelum acara dimulai agar para wisudawan, senat, civitas akademik, dan tamu undangan merasakan perlindungan atas kedisiplinan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Pada pelaksanaan wisuda kali ini Universitas Muhammadiyah Aceh (UNMUHA) juga mendapat kunjungan kehormatan dari Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XIII Aceh Prof. Dr. Faisal, S.H., M. Hum, Sedangkan sambutan Majelis Pendidikan Tinggi, Penelitian, dan Pengembangan, Pimpinan Pusat Muhammadiayah Prof. Dr, H. Lincolin Arsyad, melalui aplikasi Zoom.
Pada pelaksanaan wisuda yang berlangsung selama dua hari itu, UNMUHA mewisuda sebanyak 425 wisudawan.
Pada hari pertama yang berlangsung Senin (5/4) diwisuda sebanyak 221 orang mahasiswa masing-masing dari Magistester Kesehatan Masyarakat (MKM) sebanyak 11 orang, Fakultas Hukum 50 orang, Manajemen 110 orang dan Fakultas Kesehatan Masyarakat 50 orang. Sedangkan pada hari kedua wisuda dilakukan sebanyak 204 orang yang terdiri dari Prodi Akuntansi sebanyak 131 orang, Fakultas Teknik sebanya 43 orang, Fakultas Agama Islam (FAI) sebanyak 20 orang dan Fakultas Psikologi sebanyak 10 orang. (Agusnaidi B/Syaifulh/Riz)