PALOPO, Suara Muhammadiyah – Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kota Palopo salurkan bantuan berupa uang tunai kepada korban bencana di NTT dan NTB melalui Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Muhammadiyah Kota Palopo. Sabtu, 10/04/2021.
Penyaluran bantuan ini dilaksanakan di Masjid Al Awwabin Muhammadiyah Kota Palopo, Jl. Datuk Sulaiman No. 51 Kota Palopo. Kegiatan ini dihadiri oleh Pimpinan Cabang beserta dengan kader-kader IMM se-Kota Palopo.
Adapun bantuan yang disalurkan berasal dari sumbangsi masyarakat kota palopo yang terkumpul selama Aksi kemanusiaan yang diadakan oleh PC IMM Kota Palopo selama 3 hari, terhitung mulai dari Rabu -Jum’at 7-9 April 2021, bertempat di Perempatan Lapangan Gaspa Kota Palopo (Jl. Manennunungen No. 02 Kota Palopo).
Rifahmi Selaku Ketua Bidang Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat PC IMM Kota Palopo berharap semoga dengan sumbangsi yang diberikan oleh masyarakat kota palopo mampu mengembalikan senyuman para korban bencana.
“Saya selaku Kabid SPM mengucapkan terimakasih kepada seluruh donatur yang telah ikut berkontribusi dalam meringankan beban saudara-saudara kita yang ada di NTB dan NTT, Donasi yg telah terkumpul telah kami serahkan ke Lazismu palopo sebagai lembaga yang bertanggungjawab kemudian nantinya akan diserahkan langsung ke korban bencana alam NTB dan NTT semoga apa yang kita berikan mampu mengembalikan senyuman mereka kembali,” tuturnya.
Kemudian Abdul Latif As’ad, Ketua Umum PC IMM Kota Palopo mengungkapkan bahwa aksi kemanusiaan yang dilaksanakan merupakan wujud dari solidaritas Kader-kader IMM Kota Palopo.
“Jadi Aksi ini merupakan bentuk solidaritas dari kader-kader IMM Kota Palopo, harapan kita dari terkumpulnya donasi ini mampu meringankan beban bagi para korban yang terdampak musibah. Ucapan terimakasih kepada para donatur terkhusus masyarakat Kota Palopo yang mempercayakan kepada IMM sebagai mediator bagi korban bencana, semoga itu menjadi amal jariah bagi kita semua,” ungkapnya.
Adapun total donasi yang terkumpul sebesar Rp13.128.000,- dan diserahkan secara simbolik kepada pihak Lazismu Kota Palopo. (Darwis)
