BLORA, Suara Muhammadiyah – Sekarang ini banyak bermunculan media-media baru bukan hanya media cetak, namun sudah bertransformasi menjadi media elektronik dan media internet. Semua media tersebut tentu butuh tenaga jurnalis yang mempunyai kualitas dan mumpuni sehingga media-media tersebut dapat menyajikan informasi yang berkualitas.
Pimpinan Komisariat Sutan Mansur Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah STKIP Muhammadiyah Blora mengadakan seminar jurnalistik, Sabtu (24/04/2021), di Aula Kampus terpadu Muhammadiyah Blora. Seminar jurnalistik ini mengambil tema SUNKARA, “Seminar Jurnalistik dalam Berkah Ramadhan” . Dalam kegiatan tersebut, ada 48 orang yang terdiri dari mahasiswa, siswa SMA/SMK, dan juga orang yang sudah bekerja. Maksud diadakannya kegiatan ini, harapannya peserta bisa menjadi jurnalis yang berkualitas.
Kegiatan ini menghadirkan 2 pembicara yaitu, Sugie Rusyono, S.IP dan Ahmad Basirudin S. Kom. Diadakannya kegiatan ini, besar harapan kami peserta di sini bisa menjadi jurnalis yang berkualitas. Dengan menguasai kemampuan jurnalistik peserta di sini bisa memahami cara kerja jurnalistik secara baik dan benar.
Pada kesempatan ini diisi oleh Bapak Sugie Rusyono, S.IP, wartawan dari Suara Merdeka juga aktivis ketika berkampus di Malang. Beliau menyampaikan tentang Framing Berita, maksudnya framing disini mengetahui bagaimana perspektif yang digunakan wartawan atau media massa ketika menyeleksi isu dan menulis berita. Dirinya memaparkan tentang apa itu berita, bagaimana prosesnya, sumber tulisan, jenis berita, hingga teknis pembuatan berita yang baik dan benar. Hal tersebut menjadi dasar seorang jurnalis dalam penulis berita. Penulis dapat menarik perhatian pembaca dengan mengangkat isu yang baru, tren, penting, kedekatan, kontroversi, ataupun eksklusif.
Dilanjutkan oleh Bapak Ahmad Basirudin S. Kom, mengatakan intervensi media yaitu menulis narasi dalam portal website yang dibagikan melalui versi lain di IG, Facebook, Youtube, sportify, dan lain sebagainya. Media telah mengalami transformasi yang pesat. Dulu kita hanya kenal media cetak saja, selanjutnya ada media elektronik dan digital.
Media sangat berperan dalam kejurnalistikan dimana media menjadi alat untuk menyajikan tulisan yang ingin disampaikan. Kegiatan seminar jurnalistik ini bertujuan agar kita berperan aktif dalam menyampaikan segala bentuk aspirasi atau sebagai penyambung daripada masyarakat, memperjuangkan nilai-nilai dari masyarakat untuk didengar oleh pemerintah atau kita pada umumnya melalui platform yang sudah banyak dikenal. (Hida/Riz)