PURWOKERTO, Suara Muhammadiyah – Selalu ada kisah perjalanan relawan Psikososial Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Banyumas Jawa Tengah. Bertugas selama 7 hari di Kabupaten Lumajang dampak bencana gempa Malang, Achmi Akhsani Abrar mahasiswa Fakultas Psikologi, Prodi Psikologi UMP ini menceritakan kisah menjadi relawan Psikososial UMP Dampingi lansia 105 Tahun.
“Jadi saya pada tanggal 14 April 2021 mendapatkan whatsapp dari pengrus MDMC (red. Muhammadiyah Disaster Management Center) Provinisi Jawa Tengah untuk mewakili berangkat ke bencana gempa yang berada di Malang dan berdampak di Kabupaten Lumajang,” jelasnya.
Achmi bergegas berangkat pada tanggal 15 April 2021 pukul 00.30 ke Semarang untuk bergabung dengan tim relawan dari Jateng yang terdiri dari BPBD Jepara, BPBD Demak, BPBD Magelang, BPBD Sragen, BPBD Boyolali, SARDA Jateng, Rumah Zakat,dan MDMC Prov Jateng.
“Sebelum berangkat ke Kabupaten Lumajang pada tanggal 15 April kita tim dari BPBD Jateng melakukan Swab. Dan pada tanggal 16 April pukul 10.00 pelepasan Relawan Jawa Tengah oleh Gubernur Jateng H. Ganjar Pranowo,” paparnya.
Sampai di Kab Lumajang pukul 23.00. Tim di tugaskan selama tujuh hari di lumajang. Aktivitas disana pada hari pertama dan kedua membantu tim BPBD untuk membersihkan reruntuhan rumah.
“Hari ketiga saya membantu logistik untuk melakukan packing makanan untuk para pengungsi, dan hari keempat saya melakukan assesment di satu Rw yang berada di dusun Halimo desa Kaliuling Kecamatan Tempursari Kab Lumajang,” jelasnya.
Dusun Halimo adalah dusun yang terparah terdampak bencana, hampir sebagian besar rumah di dusun halimo roboh.
“Di hari kelima saya melakukan pendampingan Psikologi di rumah ibu Sri dan Mbah Tukinem. Ibu Sri adalah Tuna wicara yang.meyelamatkan keluarganya dari reruntuhan rumahnya. Sementara mbah tukinem adalah Lansia yang berumur 105 Tahun yang tertimpa reruntuhan bangunan rumah sehingga kepalanya harus mendapatkan perawatan,” pungkasnya. (tgr)