Perkuat Tata Kelola Bumdes, Lab IP UMY Bentuk Gerakan Kolaboratif

umy

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Laboratorium Ilmu Pemerintahan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (Lab IP UMY) menggadakan seminar Strategi Pemberdayaan Masyarakat dan Optimalisasi Bumdes di Masa Pandemi  dalam rangka memperkuat tata kelola Bumdes yang digelar pada Sabtu (8/5/2021).

“Kami berkomitmen bisa berkolaborasi dengan desa, untuk membentuk, mengoptimalkan tata kelola BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) demi kesejahteraan masyarakat desa” ungkap  Sakir Ridho Wijaya, M.IP, Koordinator Lab IP UMY.

Menghadirkan Founder Bumdes.id Rudy Suryanto sebagai pembicara. Rudy mengatakan rata-rata Bumdes yang sudah jalan dan berhasil, mereka memiliki kesamaan tiga langkah, yaitu melakukan pemetaan potensi, penyusunan rencana usaha dan studi kelayakan. Namun banyak terjadi kesalahan awal dalam mendirikan Bumdes yang berdampak pada mangkraknya unit usaha.

“Hasil pengamatannya, tidak sedikit Bumdes yang didirikan lebih dahulu dengan membentuk sejumlah personel sebagai pengurus disertai dengan penyertaan modal. Langkah ini justru kurang tepat, seharusnya melakukan persiapan dengan membentuk tim kecil sebelum mendirikan Bumdes. Tim ini nantinya harus melakukan pemetaan potensi, penyusunan rencana usaha dan studi kelayakan.” ujar Rudy.

Sakir menambahkan bahwa bersama Bumdes.id, ia akan berupaya memetakan 17 kalurahan di DIY mitar Lab IP UMY yang masih kesulitan membentuk Bumdes. Mulai dari melihat potensi serta kendala dalam membangun Bumdes hingga membuat konsep rencana bisnis. Lab IP UMY akan memberikan pendampingan dengan setiap satu desa satu dosen dan 10 mahasiswa dengan durasi waktu minimal satu semester.

“Pesertanya ini kalurahan-kalurahan di berbagai wilayah DIY yang sudah bermitra dengan kami. Kalau target kami minimal dua bulan selama pendampingan, bagi kalurahan yang belum memiliki Bumdes, harus sudah terbentuk, dan yang sudah memiliki Bumdes harus mulai aktivitas usahanya,” pungkasnya. (Riz)

Exit mobile version