Syawalan SMK Muhammadiyah Cimanggu Penuh Hikmah

syawalan

CILACAP, Suara Muhammadiyah – Alhamdulillah,senin 5 Syawal 1442 H bertepatan tanggal 17 Mei 2021 Masehi, kegiatan rutin Ba’da Idul Fitri yakni Syawalan di SMK Muhammadiyah Cimanggu telah terlaksana dengan baik, lancar dan penuh hikmah.

Istilah halal bi halal ini diperkenalkan oleh KH Wahab Chasbullah Majalah Suara Muhammadiyah edisi No 5 tahun 1924, dengan dua jenis tulisan (pengucapan), yaitu “Alal Bahalal, dan Chalal Bil Chalal.

Kemudian, pada tahun 1926 M atau 1344 H, Majalah Suara Muhammadiyah kembali menampilkan istilah Halal Bi Halal dengan penulisan “Alal Bahalal”. Bedanya dengan terbitan tahun 1924, kalimat halal bi halal ini (alal bahalal), lebih pada ajakan mengisi ruang advertorial majalah Suara Muhammadiyah untuk ber halal bi halal.

Disini tampak, bahwa halal bi halal, selain bermakna peleburan, penyatuan dan saling bermaaf-maafan, dan juga yang menarik, bahwa konsep halal bi halal tidak harus bertatap muka.

Selain Makna halal bi halal yang di sampaikan oleh Waka AIK yaitu Ust.Surdi, S.Pd.I tadi juga menjelaskan tentang tarbiyah filosofi jawa dari Kupat atau ketupat yang merupakan makna dari Ngaku Lepat (mengakui kesalahan).

Sedangkan menurut Sunan Bonang Kupat merupakan singkatan dari Laku sing papat dengan keikhlasan dan kesungguhan yaitu : Lebar, Lebur, Luber dan Labur.

Dari makna halal bi halal dan filosofi kupat, Ust.Surdi juga menceritakan tentang kisah seorang yang bernama Uthbah Bin Abi Muid ( Kafir Quraisy) yang di utus Abu Lahab untuk meludahi Rosululloh yang pada akhirnya bersyahadat karena Ahlaq mulia yang di miliki Rosul , maka tingkatkan ma’rifatur rosul kita seiring dengan makna syawal, imbuh waka AIK Tersebut

Idul Fitri juga bisa di maknai kembali kepada Fitrah meningkatkan pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Islam. Salah satunya membantu saudara Muslim di Palestina yang akhir-akhir ini terus menerus di teror, diintimidasi dengan berbagai cara akibat kebrutalan zionis Israil.
Bantu dengan berdonasi melalui Lazismu adalah bagian dari jihad bil amwal ( dengan harta )

Sementara Kepala Sekolah Bapak Daryo, S.Kom,MM,M.Pd mengatakan bahwa syawal tidak hanya mempunyai arti peningkatan dalam beribadah saja tetapi meningkat dalam hal yang lain termasuk meningkat dalam mengelola AUM karena kekuatan Muhammadiyah terletak dari kekuatan Jama’ah.

Hal ini di sampaikan mempertegas agar guru karyawan termotivasi untuk menjadikan AUM SMK Muhammadiyah Cimanggu sebagai Pusat Keunggulan. Semoga Alloh SWT meridhoi iktiar dan gerakan kita semua. Aamiin. (Riz)

Exit mobile version